Ternyata Ini Penyebab Suhu Udara di Wilayah DIY Sangat Panas

Menurut BMKG, di beberapa wilayah DIY tercatat suhu maksimum pada siang hari mencapai 34-36 derajat celcius.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM
Suhu panas yang begitu menyengat melanda sejumlah wilayah Indonesia dalam beberapa waktu terakhir. 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Beberapa hari terakhir, suhu udara di wilayah DIY dan sekitarnya pada siang hari cukup panas.

Meski sudah menggunakan pendingin ruangan, suhu udara tetap terasa gerah.

Kira-kira apa yang menyebabkan suhu udara di wilayah DIY begitu sangat panas dan tidak seperti biasanya?

Berikut penjelasan Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) terkait dengan suhu udara di wilayah DIY yang cukup panas dalam beberapa hari terakhir.

Menurut BMKG, di beberapa wilayah DIY tercatat suhu maksimum pada siang hari mencapai 34-36 derajat celcius.

" Berdasarkan data AWS di beberapa titik wilayah DIY menunjukkan suhu maksimum dapat mencapai 34-36 derajat celcius sehingga terasa sangat panas bila berada di luar ruangan,"kata Bhakti Wira Kusumah, SST, prakirawan BMKG YIA saat dihubungi Tribun Jogja, Senin (13/10/2025) siang.

Baca juga: Kisah Pilu Pelajar SMP Asal Grobogan, Diadu Oleh Teman-temanya Hingga Akhirnya Meninggal

Suhu panas ini menurut BMKG dipengaruhi oleh pergerakan semu matahari yang sudah melewati ekuator.

Ekuator, atau garis khatulistiwa, adalah garis imajiner yang melingkari Bumi pada garis lintang  0∘0.

Garis ini membagi Bumi menjadi dua belahan yang sama, yaitu belahan bumi utara dan belahan bumi selatan. 

Saat ini posisi matahari terus bergerak ke arah selatan Indonesia sehingga memicu peningkatkan temperatur udara, terutama siang hari.

" Saat ini pergerakan semu matahari telah melewati ekuator dan terus bergerak ke selatan Indonesia sehingga menyebabkan adanya peningkatan temperatur udara terutama pada siang hari apalagi bila di wilayah tersebut terdapat tutupan awan yang kurang," jelasnya. (*)

 

 

 

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved