Pemkab Gunungkidul Anggarkan Rp2,2 M untuk Bonus Atlet dan Pelatih di PORDA dan Peparda DIY 2025
Bonus tidak hanya diberikan kepada atlet Porda, tetapi juga atlet yang berprestasi di Pekan Paralimpik Daerah (Peparda).
Penulis: Nanda Sagita Ginting | Editor: Muhammad Fatoni
Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunungkidul menyiapkan anggaran Rp2,2 miliar untuk bonus bagi atlet dan pelatih yang meraih prestasi dalam ajang olahraga tingkat daerah.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Gunungkidul, Supriyanto, mengatakan ajang Pekan Olahraga Daerah (Porda) DIY 2025 telah resmi ditutup pada Kamis (18/9/2025).
Sebagai tuan rumah, kontingen Gunungkidul sukses melampaui target perolehan medali.
“Jumlah medali yang diraih kontingen Gunungkidul bisa melampaui target. Bonus bagi atlet maupun pelatih sudah kami alokasikan dan kini sedang dihitung besarannya,” ujarnya, Minggu (21/9/2025).
Ia menambahkan, anggaran Rp2,2 miliar tersebut sudah masuk dalam program kegiatan di APBD 2025.
Bonus tidak hanya diberikan kepada atlet Porda, tetapi juga atlet yang berprestasi di Pekan Paralimpik Daerah (Peparda).
“Gunungkidul tidak hanya menjadi tuan rumah Porda, tapi sebelumnya juga menjadi penyelenggara Peparda 2025,” kata Supriyanto.
Baca juga: Lampaui Target Medali Emas di PORDA XVII DIY 2025, Gunungkidul Siapkan Bonus Atlet Berprestasi
Pada ajang Peparda yang berlangsung 23–30 Agustus 2025, kontingen Gunungkidul mampu meraih 29 emas, 13 perak, dan 29 perunggu.
Capaian itu melampaui target 15 emas dan mengantarkan Gunungkidul berada di peringkat keempat.
Sedangkan pada ajang PORDA DIY, Gunungkidul berhasil keluar dari Kuala kunci dengan berada diperingkat keempat, dengan membawa 52 medali emas, lebih banyak dari target awal 45 emas.
"Kami berhasil dengan perolehan 52 medali emas, 71 medali perak, dan 113 medali perunggu," ucapnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Peparda Gunungkidul, Choirul Agus Mantara, mengapresiasi dukungan berbagai pihak sehingga penyelenggaraan berjalan lancar.
“Kontingen Gunungkidul sudah tidak lagi menjadi juru kunci. Cabang atletik dan angkat berat menjadi penyumbang terbanyak dengan total 23 medali emas,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih, memberikan selamat kepada seluruh atlet yang telah berjuang.
Ia menilai capaian 52 emas di Porda DIY 2025 melampaui target 45 emas yang ditetapkan sebelumnya.
Namun demikian, ia mengakui masih perlu kerja keras untuk meningkatkan peringkat di klasemen umum.
“Sebagai tuan rumah, hasil ini menjadi penyemangat untuk menatap Porda berikutnya di Kulonprogo. Kami ingin membangun spirit dan mental bertarung agar atlet mampu berprestasi lebih tinggi,” katanya. (*)
Pemkab Gunungkidul Siaga Banjir, Dorong Gotong Royong dan Pemetaan Rawan Genangan |
![]() |
---|
Pemkab Sleman Sudah Berhitung, Bonus Atlet Porda DIY Tahun Ini Bisa Naik 10 Persen |
![]() |
---|
Empat Jabatan Lurah Masih Kosong, Pemkab Gunungkidul Tunggu Regulasi PAW dari Pemerintah Pusat |
![]() |
---|
Dukung Gerakan Pangan Murah, Pemkab Gunungkidul Terima 25 Handtraktor dari Kementerian Pertanian |
![]() |
---|
Sleman Juara Umum, Piala Porda dan Peparda Diarak Keliling Bumi Sembada |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.