13 Kejadian Temperan Sepanjang 2025, KAI Daop 6 Yogya Tingkatkan Sosialisasi Perlintasan Sebidang

Laporan Reporter Tribun Jogja, Christi Mahatma Wardhani

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA- Sepanjang 2025, KAI Daop 6 Yogyakarta mencatat ada 13 kejadian temperan di perlintasan sebidang.

Satu kejadian diantaranya terjadi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, menyayangkan masih ada kejadian temperan tersebut. 

Menurut dia, kesadaran untuk menjaga keselamatan di perlintasan sebidang harus terus ditingkatkan.

"Untuk menjaga keselamatan di perlintasan sebidang kan upaya kolektif ya, termasuk dari masyarakat. Sehingga kami mengimbau masyarakat untuk mendahulukan perjalanan kereta api. Ketika palang sudah tertutup, sirine sudah bunyi, masyarakat harus berhenti dan menunggu sampai selesai," katanya, Jumat (19/09/2025).

Baca juga: KAI Daop 6 Yogyakarta Tambah Kapasitas KA Lodaya Menjadi 488 Kursi

Guna meningkatkan kesadaran keselamatan di perlintasan sebidang, KAI Daop 6 Yogyakarta terus melakukan sosialisasi.

Periode Januari sampai Agustus 2025, KAI Daop 6 Yogyakarta telah melakukan 347 sosialisasi keselamatan.

Tidak hanya di perlintasan sebidang, sosialisasi keselamatan juga dilakukan di sekolah hingga di desa-desa.

Menurut dia, keselamatan adalah komitmen dan tanggung jawab bersama. Sehingga peran seluruh stakeholder sangat penting, termasuk keterlibatan masyarkat.

"Kami menyayangkan masih ada pengguna jalan yang tidak disiplin. Berapapun kasusnya (temperan), satu sekalipun, tetap kami sayangkan," ujarnya. 

"Kami mengajak masyarakat untuk sadar pentingnya keselamatan, tidak perlu tergesa-gesa saat melintasi perlintasan sebidang, ingat ada keluarga yang menanti kita di rumah,” pungkasnya. (*)