TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Laga sarat gengsi antara PSIM Yogyakarta melawan tuan rumah Persebaya Surabaya akan membuka kompetisi kasta tertinggi di Indonesia, BRI Super League 2025/2026.

Sekar informasi, PSIM Yogyakarta yang berstatus juara Liga 2 musim lalu, dengan kepercayaan diri tinggi menatap laga debutnya di kasta teratas tersebut.

Selama 18 tahun, PSIM Yogyakarta menantikan momen untuk kembali ke posisi ini.

Duel Persebaya Surabaya vs PSIM Yogyakarta akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jumat (8/8/2025) pukul 19.00 WIB. Laga ini disiarkan langsung oleh Indosiar.

Untuk menghadapi laga ini, PSIM Yogyakarta telah melakukan persiapan selama 38 hari.

Mereka mulai berlatih dengan gemblengan langsung Jean-Paul Van Gastel sejak 1 Juli.

Selama pramusim, PSIM Yogyakarta telah menjalani latihan internal serta melakukan enam uji coba dengan sesama kontestan Super League atau tim kontestan Championship.

Baca juga: Persebaya vs PSIM Yogyakarta: Target Tinggi Ze Valente Hadapi Mantan Klub

Hasilnya memang tak menggembirakan karena kalah 4 kali dari 6 laga yang dijalani.

Namun, satu hal yang berhasil dipetik yakni permainan PSIM Yogyakarta diklaim terus menunjukan perkembangan.

"Progres tim yang telah dikerjakan sampai saat ini kian baik. Kita membuat para pemain yang berasal dari Liga 2 untuk beradaptasi dengan intensitas yang berbeda, karena kita sudah berada di Super League," ujar pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul Van Gastel, Kamis (7/8/2025).

Atmosfer laga di GBT bakal disambut dengan penuh gairah oleh setiap pemain PSIM Yogyakarta, Van Gastel meyakini, dukungan suporter Persebaya justru akan menjadi pemacu semangat tersendiri bagi PSIM.

"Bagi saya, kalau bermain dengan dilihat banyak penonton akan meningkatkan semangat, memacu adrenalin juga. Saya sangat menikmati pertandingannya," tambahnya.

Tak hanya fisik, analisa mendalam terhadap kekuatan tuan rumah sudah menjadi fokus utama staf pelatih.

Sejumlah pemain pilar Bajul Ijo seperti Bruno Moreira, Francisco Rivera hingga Dejan Tumbas tak luput dari analisa PSIM Yogyakarta.

"Persiapan untuk laga perdana adalah fisik, taktik, kemudian kita juga sudah menganalisa lawan. Itu akan kita terapkan dalam permainan," terang Van Gastel.