Serie A

AC Milan: Inilah Kekuatan Utama Max Allegri Musim Depan

Penulis: Joko Widiyarso
Editor: Joko Widiyarso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

LINI TENGAH SANGAR - (Arsip) Logo tim Italia AC Milan diambil pada tanggal 20 April 2021. Musim depan, lini tengah AC Milan akan mengalami perubahan sangat besar. 

TRIBUNJOGJA.COM - Musim depan, lini tengah AC Milan akan mengalami perubahan sangat besar. 

Musim lalu, lapangan tengah Rossoneri bisa dibilang menjadi penyebab banyak masalah, tetapi kini bisa menjadi kekuatan utama tim.

Itu berkat rampungnya drama transfer Ardon Jashari yang menyusul kedatangan Samuele Ricci dan Luka Modric, setelah sebelumnya penjualan Tijjani Reijnders.

Para direktur AC Milan telah melakukan bagian mereka dengan cukup baik di bursa transfer musim panas 2025 ini.

Dan sekarang saatnya bagi Massimiliano Allegri untuk menyeimbangkan keinginan, ambisi, dan kebugaran para gelandangnya untuk secara konsisten menemukan keseimbangan yang menguntungkan dalam formasi.

Pemain-pemain baru

Dalam pertandingan persahabatan, pelatih Max Allegri mencoba variasi formasi antara 3-5-2 dan 4-3-3. 

Oleh karena itu, poin kuncinya tetap pada tiga pemain inti tim Rossoneri. 

Ketika melawan Liverpool dan Arsenal, lini tengah berubah menjadi empat pemain (5-4-1), seorang striker, biasanya Christian Pulisic, menjadi penghubung.

Faktor pertama yang meyakinkan Allegri adalah, terdapat banyak pemain berbakat di area ini, tidak hanya secara jumlah pemain, tetapi juga secara teknis dan fisik. 

Selain pemain baru, Youssouf Fofana dan Ruben Loftus-Cheek, Yunus Musah, dan Warren Bondo juga patut dipertimbangkan. Satu dari dua pemain terakhir akan dijual. 

Sebenarnya, Musah juga bisa bermain sebagai bek kanan jika dibutuhkan, sementara itu Bondo yang akan berusia 22 tahun perlu bermain setelah pengalamannya di Monza, sekaligus untuk mengevaluasi masa depannya.

Allegri bisa saja membangun formasi yang hanya berisi pemain -pemain baru yakni Modric, Ricci dan Jashari, dengan dua gelandang yang berotasi.

Namun, akal sehat harus tetap diutamakan daripada kebanggaan menampilkan para pemain baru bersama-sama untuk menunjukkan bahwa transfer itu sukses.

Fisik dan teknik

Oleh karena itu sulit bagi pelatih untuk melakukannya tanpa fisik Youssouf Fofana, sementara ia sangat terkesan dengan masuknya Ricci dalam pertandingan persahabatan.

Mantan kapten Granata ini menunjukkan peningkatan di musim sebelumnya dalam hal penutupan dan pengaturan waktunya, bertindak hampir seperti regista sejati di depan pertahanan. 

Halaman
1234

Berita Terkini