Adapun garis cerita terdiri dari Sisa-sisa kita; Polemik TPA Piyungan; Tilik soro; serta Sampah dan mereka yang bersuara.
Di ruang pameran arsip bertajuk ‘Sisa-sisa Kita’ menghadirkan data terhadap sampah yang terserak di Yogyakarta meliputi arsip data jumlah sampah, data sebaran TPS, data TPS yang masih layak dan tidak layak, data akumulasi sampah, dan lain-lain.
Ruang ini menghadirkan data-data tentang sampah agar pengunjung dapat mengetahui jumlah sampah yang tertimbun di Yogyakarta tepatnya di sekitar lingkungan tempat mereka tinggal berdasarkan data dan fakta konkret.
Diharapkan dengan adanya data ini pengunjung lebih sadar serta dapat melihat sendiri jumlah sampah yang tertimbun di Yogyakarta sebagai isu krusial.
Sementara di ruang pameran arsip bertajuk ‘Polemik TPA Piyungan’ menguraikan masalah yang terjadi secara lebih konkret dan terperinci tentang masalah tempat pembuangan akhir yang kurang banyak disorot oleh publik.
Di ruangan ini, pengunjung akan disuguhkan dengan masalah TPA Piyungan pada pra-operasional, operasional, dan PascaOperasional.
Tidak hanya arsip tekstual, terdapat pula arsip video dan audio visual yang ditampilkan dari beragam pencipta.
Sedangkan di ruangan bertajuk ‘Tilik Soro’ menghadirkan masalah sampah secara luas. Ruangan ini akan menyajikan beragam isu-isu sampah yang ada di Yogyakarta seperti Tempat pembuangan sampah kurang layak, masyarakat masih membuang sampah sembarangan padahal terpasang banner berisi imbauan larangan untuk membuang sampah sampah serta isu-isu sampah lainnya yang menjadi masalah di ruang publik.
Diharapkan dengan adanya ruangan ‘Tilik soro’ pengunjung lebih peduli dan sadar akan isu-isu lingkungan yang harus menjadi perhatian dan tindakan nyata untuk memperbaikinya.
Ruangan terakhir dalam pameran ini bertajuk Sampah dan Mereka yang Bersuara, di mana di ruangan ini pengunjung akan disajikan tentang keresahan masyarakat terkait dengan sampah.
Kritik-kritik tentang kemarahan, kekecewaan,dan kesedihan mengenai sampah akan terlihat.
Selain itu, ruangan ini menampilkan aksi peduli dalam ruang lingkup UGM dan Non UGM dari berbagai individu, UMKM, Komunitas dan lingkup organisasi terkait dengan upaya-upaya yang telah dilakukan dalam pengurangan sampah.
Ruangan ini bertujuan untuk menginspirasi pengunjung agar ikut serta turun dalam aksi pengurangan sampah yang dapat dimulai dari langkah kecil dan nyata oleh setiap individu. (*)