Markas Damkar Godean Dirampok

JPW Desak Polisi Segera Tangkap Pelaku Perampokan Markas Damkar Godean

Penulis: Ahmad Syarifudin
Editor: Gaya Lufityanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Markas Pemadam Kebakaran di Godean yang disatroni kawanan perampok bersenjata tajam, pada Jumat (13/9/2024)

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Pos  Pemadam Kebakaran (Damkar) Sleman yang berada di Godean disatroni perampok bersenjata tajam pada Jumat (13/9/2024) dinihari.

Jogja Police Watch (JPW) mendesak kepada pihak kepolisian, untuk segera menangkap para pelaku perampokan. 

"JPW mendesak kepada pihak kepolisian untuk segera menangkap para pelaku perampokan terhadap para petugas pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Sleman yang berada di Kapanewon Godean," kata Kadiv Humas JPW, Baharuddin Kamba, Jumat. 

Menurut dia, komplotan pelaku perampokan ini terbilang nekat dan aneh karena menyasar Kantor Pemadam Kebakaran atau Damkar.

Peristiwa ini jarang terjadi.

Sebab, kata dia, biasanya aksi perampokan dilakukan di rumah mewah maupun toko penjualan perhiasan emas.

Namun, kali ini ini aksi perampokan terjadi dikantor Pemadam Kebakaran atau Damkar. 

Bisa jadi, Ia menduga, para komplotan perampok tersebut sudah saking kepepet kebutuhan ekonomi yang semakin sulit sehingga melakukan tindakan kriminal perampokan terhadap petugas Damkar.

"Padahal Kantor Damkar terbilang sangat vital dan bekerja selama 24 jam karena harus siap siaga jika suatu waktu terjadi kebakaran. Harapannya para pelaku perampokan segera tertangkap dalam waktu yang tidak terlalu lama," kata dia. 

Kasus perampokan disertai penganiayaan di markas Damkar Godean ini dalam penanganan pihak Kepolisian.

Kronologi peristiwa tersebut bermula ketika 4 orang petugas piket sedang berjaga di markas Damkar Godean di Senuko, Kalurahan Sidoagung.

Sekira pukul 02.35 WIB, petugas mendapat laporan dari call center terkait adanya ular masuk ke rumah warga di daerah Jomboran, Sendangagung, Minggir. 

Tiga petugas piket langsung berangkat mendatangi laporan keadaan ular masuk rumah.

Sedangkan pos damkar Godean hanya dijaga seorang diri oleh korban, Triyono, komandan regu piket.

Tak berselang lama, setelah tiga petugas pergi, Markas Damkar didatangi oleh 6 orang tak dikenal.

Halaman
12

Berita Terkini