Tidak ada satu suarapun yang tidak luput dari pendengaran-Nya.
d. Al-Basir
Al-Basir memiliki makna bahwa Allah Swt Maha Melihat Segala Sesuatu.
Penglihatan-Nya menjangkau segala sesuatu, bahkan yang lembut dan kecil sekalipun.
Langit dan bumi dan seluruh alam semesta tidak luput dari penglihatan-Nya Allah Swt.
C. Mewujudkan Kebaikan Hidup Sesuai dengan Nama dan Sifat Allah
Al-Asmā’ al-Husnā dijadikan sarana untuk berzikir juga pengantar doa kepada-Nya.
Orang yang mengucapkannya akan mendapatkan kebaikan dalam kehidupannya.
Bahkan, menghafal al-Asmā’ al-Husnā mempunyai keutamaan sendiri.
Dengan membaca al-Asmā’ al-Husnā setiap hari, orang muslim akan lebih mengenal Allah Swt melalui sifat-sifat dan nama-nama Allah Swt yang terdapat dalam bacaan al-Asmā’ al-Husnā tersebut.
Dengan mengenal Allah Swt membuat seseorang menjadi lebih mengetahui kekuasaan Allah Swt, sehingga mempunyai rasa takut kepada Allah terutama apabila melanggar perintah-Nya.
D. Perilaku yang Mencerminkan al-Asma’ al-Husna yaitu, al-‘Alim al-Khabir, al-Sami’, dan al-Basir
Pemahaman mengenai al-Asmā’ al-Husnā di atas hendaknya dijadikan landasan dalam menjalani kehidupan.