TRIBUNJOGJA.COM - Bermain dengan anjing bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan dan menyehatkan, baik bagi pemilik maupun anjing itu sendiri.
Aktivitas ini tidak hanya mempererat ikatan antara anjing dan pemiliknya, tetapi juga memberikan manfaat fisik seperti olahraga dan pengurangan stres.
Namun, penting untuk selalu berhati-hati, karena ada potensi digigit anjing, terutama jika anjing merasa terancam atau tidak nyaman.
Jika tidak tertangani dengan baik, gigitan anjing dapat menyebabkan infeksi, kerusakan saraf dan otot, patah tulang, rabies hingga tetanus.
Pertolongan Pertama pada Gigitan Anjing
Melansir laman Ayo Sehat Kemenkes RI dijelaskan bahwa pertolongan pertama jika digigit anjing pada dasarnya hampir sama dengan penanganan luka pada umumnya.
Namun dengan banyaknya risiko infeksi yang ditimbulkan oleh bakteri pada mulut anjing atau bahkan virus rabies, penanganan luka gigitan anjing harus segera dilakukan.
Berikut langkah yang harus segera dilakukan jika digigit anjing :
1. Cuci bekas gigitan sampai bersih dan tekan area yang terluka
Setelah gigitan anjing terlepas segera cuci luka dengan air hangat dan sabun.
Ketika mencuci bekas gigitan tekan perlahan pada luka untuk membantu mengeluarkan dan membersihkan kuman.
2. Oleskan antiseptik dan balut luka dengan kain atau perban
Setelah membersihkan luka kamu bisa mengoleskan obat salep antiseptik.
Jika luka gigitan mengeluarkan darah, gunakan kain bersih dan tekan luka dengan lembut untuk menghentikan pendarahan kemudian tutup luka dengan perban steril.
3. Minum obat pereda nyeri
Jika luka terasa sangat nyeri kamu dapat minum obat pereda nyeri seperti paracetamol untuk mengurangi rasa nyeri.
Baca juga: Jangan Sampai Terlambat Beri Vaksin, Ini Gejala Anabul Terjangkit Rabies
4. Periksakan ke tenaga kesehatan
Untuk mencegah komplikasi yang berbahaya akibat infeksi pada luka gigitan anjing, sebaiknya segera periksakan diri ke tenaga kesehatan.
Jika muncul tanda infeksi, seperti luka membengkak, memerah atau bernanah segera periksakan ke tenaga kesehatan untuk mendapatkan obat antibiotik yang sesuai.
Bila anjing yang menggigit tidak diketahui riwayat vaksinasi rabiesnya, lalu anjing tersebut tampak sakit, atau berada di area yang banyak terdapat kasus rabies maka segera konsultasikan kepada tenaga kesehatan untuk segera mendapatkan vaksin rabies.(*)