“Makanya, kami juga memastikan agar pengawas tahu terkait hal-hal itu. Terkait alat-alat itu nyata adanya dan pernah digunakan beberapa tahun lalu. Hingga hari ketiga ini, Alhamdulillah tidak ada laporan seperti itu lagi,” tukasnya.
Selama tiga hari pelaksanaan ujian, Wening juga mengungkap, ada delapan orang yang tidak hadir.
Mereka diduga sudah diterima kuliah, baik di UGM maupun kampus lain. ( Tribunjogja.com )