Selain berbelasungkawa, Jeffry juga mengupayakan jenazah almarhum segera dipulangkan untuk bisa dimakamkan di Kutai Kartanegara.
"Saya selaku Dandim 0906/KKR turut berduka cita atas gugurnya prajurit-prajurit terbaik kita di Papua. Ini kehilangan berat bagi kami, terutama untuk pihak keluarga," imbuhnya.
Jenazah Pratu Sandy langsung dimakamkan di taman makam pahlawan (TMP) Bukit Biru, Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Sabtu (2/12/2023) malam.
Sebelumnya, jenazah tiba di Bandara APT Pranoto Samarinda, Sabtu (2/12/2023) sekira pukul 16.25 Wita.
Upacara penyambutan kedatangan jenazah Pratu Sandy digelar di bandara oleh para prajurit TNI dan dipimpin langsung oleh Komandam Korem (Danrem) 091/ASN, Brigadir Jenderal (Brikjen) TNI Yudhi Prasetiyo.
Setelah upacara berlangsung dengan hikmat, jenazah dimasukkan ke dalam mobil ambulan untuk kemudian dibawa ke rumah duka.
"Di sini disambut langsung Danrem, untuk selanjutnya dibawa ke Tenggarong," ungkap Komandan Kodim (Dandim) 0901/Samarinda, Kolonel Czi Eko Supri Setiawan.
Kolonel Czi Eko Supri Setiawan berpesan ke masyarakat, bahwa membela negara tidak hanya sekadar ucapan saja, tetapi juga jiwa ragapun bisa untuk mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini.
Sama halnya dengan apa yang telah terjadi kepada almarhum Pratu Sandi Primadana, yang telah gugur lantaran melawan kelompok bersenjata di Papua.
"Ini contoh yang nyata, bagi seluruh masyarakat ini bentuk bela negara. Rasa cinta tanah air itu bisa dibuktikan dengan profesi apapun, kalau di TNI tugas operasi bawa nama negara," pungkasnya. (*)
Baca juga: PENGAKUAN Tante Ernie Saat Diminta Perankan Adegan Ranjang di Open BO 2