TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pelaku investasi pasti sudah tidak heran melihat harga properti di Jogja.
Jogja yang dikenal sebagai Kota Pendidikan dan Pariwisata, merupakan area yang menggiurkan untuk berinvestasi properti karena nilainya selalu naik.
Hal tersebut membuat pemilik tanah atau bangunan di Jogja hanya bisa dimiliki oleh segelintir orang dengan modal dan penghasilan besar.
Lalu bagaimana dengan kelas pekerja dan karyawan, yang juga punya mimpi ingin memiliki aset properti di Jogja?
Apakah hal tersebut tidak mungkin apabila tidak mempunyai modal yang besar atau harus menggunakan pinjaman ke bank?
Fani Suwito, raja ruko dan pakar properti di Jogja menangkap isu tersebut dan memberikan jawaban atas kegelisahan para generasi muda yang ingin memiliki aset properti di Jogja namun tidak punya modal yang banyak.
Baca juga: Fani Suwito Ungkap Tips dan Trik Prospek Menjanjikan dari Bisnis Properti Ruko
“Saya itu dulu juga berangkat dari nol saat usia saya masih 30-an. Saya memahami kegelisahan para generasi muda ini yang khawatir modal atau hasil kerjanya tidak akan bisa membeli properti di Jogja. Dan saya selalu menyarankan, sebisa mungkin hindari hutang ke bank kecuali anda sudah benar-benar memperhitungkan dampak dan manajemen keuangan pribadi anda," begitu ucap Fani Suwito saat mengisi talkshow tentang investasi pemula.
Melalui PT yang dibentuknya yaitu PT Grow Properti, Fani Suwito mewujudkan angan-angannya sekaligus menjawab kegelisahan para generasi muda terkait kepemilikan aset di Jogja.
“Maka dari itu, saya buat terobosan di Gropro ini, bahwa hanya dengan modal satu juta rupiah, anda sudah resmi menjadi pemilik dari salah satu ruko / aset properti saya. Dan penghasilan dari ruko / properti tersebut juga akan saya share atau kembalikan ke para pemilik saham di ruko / properti tersebut secara proporsional sesuai dengan kepemilikan sahamnya” jelasnya tentang produk baru Grow Property yang diluncurkan bulan November ini. (*)