Minggu Pahing : 14

Minggu Pon : 12

Minggu Wage : 9

Baca juga: RAMALAN JODOH Weton Jumat Pon dengan Jumat Kliwon Apakah Cocok? Ini Kata Primbon Jawa

Baca juga: RAMALAN JODOH Weton Jumat Kliwon dengan Sabtu Kliwon Menurut Primbon Jawa, Cocok atau Tidak?

Ramalan Jodoh Weton Jumat Kliwon dengan Jumat Wage

Dirangkum Tribunjogja.com dari buku “Kitab Primbon Jawa Serbaguna” (2021) karya R. Gunasasmita halaman 37 - 43, perhitungan jodoh dapat dilakukan dengan berbagai sistem, seperti hari kelahiran dan perhitungan neptu pembagi.

Neptu weton Jumat Kliwon adalah 14, sedangkan neptu weton Jumat Wage adalah 10.

Berikut ramalan jodoh untuk pasangan dengan weton Jumat Kliwon dan Jumat Wage.

Ramalan Jodoh Berdasarkan Hari Kelahiran

Menurut Primbon Jawa, jika orang yang lahir hari Jumat menikah dengan orang yang juga lahir hari Jumat, maka rumah tangga mereka akan mengalami kemiskinan.

Ramalan Jodoh Berdasarkan Neptu Pembagi 9

Cara hitung : Neptu masing-masing weton dibagi 9, kemudian catat atau hitung sisanya. Jika tidak ada sisa pembagian, maka dianggap sisanya 9.

Neptu weton Jumat Kliwon = 14. Neptu weton Jumat Wage = 10.

Maka, perhitungan untuk weton Jumat Kliwon adalah 14 : 9 = 1, dengan sisa 5.

Kemudian, perhitungan untuk weton Jumat Wage adalah 10 : 9 = 1, dengan sisa 1.

Jika perhitungan neptu pasangan sisa 1 dan sisa 5, maka jika mereka menikah, kehidupan rumah tangganya tidak langgeng dan akan bercerai.

Ramalan Jodoh Berdasarkan Neptu Pembagi 4

Cara hitung : Neptu weton calon suami dan calon istri dijumlahkan. Hasil penjumlahan tersebut dibagi 4, kemudian catat atau hitung sisanya. Jika tidak ada sisa, maka hasilnya dianggap sisa 4.

Neptu weton Jumat Kliwon = 14. Neptu weton Jumat Wage = 10.
Apabila dijumlahkan, menjadi 14 + 10 = 24.

Perhitungan dengan neptu pembagi 4 akan menjadi 24 : 4 = 6, tanpa sisa. Jika tidak ada sisa, maka hasilnya dianggap sisa 4.

Pasangan yang perhitungannya sisa 4 masuk kategori “Punggel” yang artinya, apabila mereka menikah, maka salah satunya akan meninggal.

Ramalan Jodoh Berdasarkan Neptu Pembagi 5

Cara hitung : Neptu weton calon suami dan calon istri dijumlahkan. Hasil penjumlahan tersebut dibagi 5, kemudian catat atau hitung sisanya. Jika tidak ada sisa, maka hasilnya dianggap sisa 5.

Neptu weton Jumat Kliwon = 14. Neptu weton Jumat Wage = 10.
Apabila dijumlahkan, menjadi 14 + 10 = 24.

Perhitungan dengan neptu pembagi 5 akan menjadi 24 : 5 = 4, dengan sisa 4.

Jika perhitungan neptu pasangan sisa 4, maka pasangan ini masuk kategori “Pati” artinya, apabila mereka menikah, dalam kehidupan rumah tangganya salah satu akan meninggal.

Ramalan Jodoh Berdasarkan Neptu Pembagi 10 dan 7

Cara hitung : Neptu weton calon suami dan calon istri dijumlahkan. Hasil penjumlahan tersebut dibagi 10 dan atau 7, kemudian catat atau hitung sisanya. Sisa tidak boleh lebih dari 7. Jika sisa lebih dari 7, maka gunakan pembagi lain, antara 10 atau 7, asal sisanya tidak lebih dari 7. Apabila setelah dihitung tidak ada sisa, maka dianggap sisa 7.

Neptu weton Jumat Kliwon = 14. Neptu weton Jumat Wage = 10.
Apabila dijumlahkan, menjadi 14 + 10 = 24.

Perhitungan dengan neptu pembagi 10 akan menjadi 24 : 10 = 2, dengan sisa 4.

Kemudian, perhitungan dengan neptu pembagi 7 akan menjadi 24 : 7 = 3, dengan sisa 3.

Menurut Primbon Jawa. apabila perhitungannya sisa 4, maka pasangan ini masuk kategori “Sumur Sinaba” yang artinya, jika mereka menikah pasangan ini memiliki kepandaian yang luar biasa sehingga menjadi tempat bertanya orang lain.

Sementara itu, apabila perhitungan neptu pasangan sisa 3, maka pasangan ini masuk kategori “Satriya Wirang” yang artinya, ketika mereka menikah, pasangan ini akan memiliki kemuliaan dan keluhuran di dalam keluarga maupun masyarakat.

Baca juga: RAMALAN JODOH Weton Jumat Kliwon dengan Jumat Pahing Menurut Primbon Jawa Apakah Cocok?

Baca juga: RAMALAN Jodoh Weton Jumat Kliwon dengan Sabtu Pahing Apakah Cocok? Ini Kata Primbon Jawa

Itulah prediksi ramalan jodoh untuk pasangan dengan weton Jumat Kliwon dan Jumat wage menurut Primbon Jawa. Anda boleh percaya, boleh tidak percaya. Silakan anggap ramalan jodoh ini sebagai hiburan saja. (MG Dwi Fitri Rahma Yani)