Dia menambahkan, isu pendidikan merupakan salah satu aduan papan atas secara nasional.
Di bawah isu yang lain seperti kesehatan, agraria, kepolisian dan kepegawaian.
Adapun sepanjang 2022, Ombudsman menerima total aduan sebanyak 22.000 dari berbagai isu. Sedangkan, tahun ini diperkirakan akan mengalami peningkatan hingga 25.000 aduan.
"Jumlah aduan yang itu masih sangat sedikit bila dibandingkan dengan jumlah penduduk Indonesia. Tidak banyaknya aduan ini bukan berarti tidak banyak masalah. Tetapi karena tidak tau atau tidak berani melapor atau mungkin tidak mengetahui haknya. Sehingga, kami dorong masyarakat untuk melaporkan apabila mendapati masalah pelayanan publik kepada Ombudsman di wilayahnya,"tutupnya. (*)