Pilpres 2024

Pesan Prabowo Subianto setelah Tahu Elektabilitasnya Ungguli Ganjar Pranowo Berdasar Survei Capres

Penulis: Tribun Jogja
Editor: Yoseph Hary W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berita Pilpres 2024 - Foto ilustrasi: Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terlihat bersama di Kebumen, Jawa Tengah, saat mendampingi Presiden Joko Widodo kunjungan kerja

TRIBUNJOGJA.COM - Prabowo Subianto menyampaikan pesannya kepada jajaran Partai Gerindra menyikapi Hasil Survei Capres 2024 yang menunjukkan elektabilitasnya unggul head to head atas Ganjar Pranowo. 

Capres 2024 dari Partai Gerindra itu tidak mau jajaran partainya tinggi hati karena hasil survei capres yang dirilis terakhir oleh LSI Denny JA. 

Menurutnya, Hasil Survei Capres 2024 dari LSI Denny JA sebaiknya tidak membuat jajaran partainya tinggi hati.

Pesan Prabowo Subianto kepada jajaran partainya itu diungkap oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman.

Ia mengatakan, jajaran partainya diwanti-wanti oleh Ketua Umum Prabowo Subianto agar tidak jumawa meski elektabilitas Prabowo terpaut 10 persen di atas bakal capres PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo, berdasar survei LSI Denny JA terkini.

"Tentu ini angin segar bagi kami, tetapi kami diwanti-wanti langsung oleh Pak Prabowo, jangan kita tinggi hati, jangan kita puas diri menghadapi hasil survei ini," kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (1/8/2023).

Menurut Habiburokhman, tingginya elektabilitas Prabowo berupa hasil survei, bukan hasil penghitungan suara Pemilu 2024.

Ia pun mendorong semua kader Gerindra menjaga torehan positif elektabilitas Prabowo hingga pemungutan suara 14 Februari 2024.

"Situasinya sudah baik, kalau kaya sepakbola itu kan kita 45 menit sudah menang, 2-0, 3-0. Tinggal kita jaga, jangan bikin blunder, jangan bikin masalah, sehingga bisa kebobolan balik," ujar Wakil Ketua Komisi III DPR ini.

Peluang Cak Imin

Habiburokhman juga menjawab pertanyaan bagaimana partainya melihat peluang Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang merupakan rekan koalisinya sebagai cawapres pendamping Prabowo Subianto.

Ia mengatakan, jajaran Gerindra menyerahkan sepenuhnya kepada Prabowo dan Muhaimin sebagai penerima mandat mengumumkan pasangan calon (paslon) Pilpres 2024.

"Gerindra dipastikan akan memperlakukan semua sahabat dan mitra koalisinya dengan baik. Apalagi PKB dan Gus Muhaimin Iskandar kami pastikan kami akan selalu menghormati dan memuliakan mereka, memberikan posisi yang terbaik, paling terhormat," ujar Habiburokhman.

Hasil survei LSI Denny JA yang dirilis sebelumnya menunjukkan elektabilitas Prabowo Subianto kembali unggul jika head to head atau berhadapan dengan Ganjar Pranowo.

Menurut survei yang dilakukan 3-15 Juli 2023, Ketua Umum Partai Gerindra itu memperoleh elektabilitas sebesar 52 persen, sedangkan Ganjar 41,6 persen.

Halaman
12

Berita Terkini