Fasikulasi adalah gerakan otot yang tidak terkendali akibat adanya gangguan pada sel saraf motorik bawah.

Karena itu, kedutan biasa disebut pula sebagai fasikulasi otot. 

Kedutan melibatkan kontraksi otot kecil di tubuh. Otot Anda terdiri dari serat yang dikendalikan oleh saraf. 

Nah, stimulasi atau kerusakan saraf dapat menyebabkan serat otot Anda berkedut.

Mengutip Healthline.com, sebagian besar kasus kedutan otot tidak perlu dikhawatirkan.

Namun, dalam beberapa kasus, kedutan juga bisa jadi pertanda atau gejala gangguan sistem saraf.

Apa yang menyebabkan kedutan?

Berikut beberapa penyebab kedutan pada berbagai bagian tubuh : 

• Kurang tidur.
• Merokok.
• Aktivitas fisik yang berat, misalnya setelah olahraga.
• Stres dan kecemasan atau perasaan gugup.
• Stimulan, seperti konsumsi kafein.
• Iritasi, misalnya iritasi pada mata.
• Konsumsi obat-obatan tertentu.
• Dehidrasi yang menyebabkan kontraksi dan kedutan otot.
• Kekurangan nutrisi, termasuk kekurangan vitamin D, vitamin B, dan kalsium.
• Ketidakseimbangan elektrolit akibat keluar keringat berlebih, olahraga intens, kehilangan cairan karena muntah atau diare.

Baca juga: Arti Tanggal Lahir 20 Menurut Primbon Jawa: Lambang Antu, Pendengar yang Baik, Banyak Rezeki

Baca juga: Arti Lahir Tanggal 19 Berdasarkan Primbon Jawa: Lambang Banteng, Mudah Marah dan Durhaka

Baca juga: Arti Lahir Tanggal 18 Menurut Primbon Jawa, Punya Lambang Babi Hutan, Banyak Akal Suka Selingkuh

Apabila kedutan yang Anda alami sampai mengganggu aktivitas, usahakan untuk segera mengunjungi fasilitas kesehatan terdekat dan memeriksakan diri.

Dengan demikian, Anda bisa mengetahui penyebab pasti dari kedutan yang Anda alami dan mendapat perawatan tepat. (Tribunjogja.com/ANR)