Mengenal Papiledema, Penyakit Pembengkakan Saraf Mata yang Diderita Kurnia Meiga

Penulis: Hari Susmayanti
Editor: Hari Susmayanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi Kurnia Meiga, Legenda Sepak Bola Indonesia, yang menjual medali miliknya untuk biaya berobat. Kini sudah didatangi oleh tim dokter RSPP kiriman Erick Tohir.

Normalnya tekanan Intrakanial berkisar antara 100-200mmH2O.

Tekanan itu tidak tergantung pada berat badan dan tinggi badan.

Kemudian sedikit lebih tinggi apabila batuk, bersin, mengejan dan menahan napas.

Kenaikan tekanan intrakanial dapat disebabkan tumor otak, abses otak, pendarahan subdural, hidrosefalus, malformasi arteriovenosa, dan hipertensi maligna.

Kenaikan tekanan intrakanial dapat terjadi melalui enam mekanisme.

Pertama, kenaikan jumlah total jaringan intrakanial oleh lesi desak ruang.

Kedua, Kenaikan volume jaringan intrakanial karena edema otak tifus atau lokal.

Ketiga, pengurangan volume total pada kubah tengkorak akibat penebalan tulang tengkorak.

Keempat, sumbatan aliran cairan serebrsopinalis di sistem ventrikel (hidrosefalus obstruktif atau nonkomunikans) atau pada granulasio arakhnoid (hidrosefalus nonobstruktif atau komunikus).

Kelima, pengurangan penyerapan cairan serebrospinalis karena sumbatan atau gangguan aliran keluar venosa baik intrakanial maupun ekstrakanial.

Baca juga: Kisah Masa Lalu Bagas Kaffa Pemain Timnas Indonesia Asal Magelang

Terakhir, kenaikan produksi cairan serebrosinalis atau tumor intrakanial sehingga absorbsinya tidak cukup untuk mempertahankan intrakanial yang normal.

Kemungkinan urutan kejadian yang menyebabkan papiledema pada pasien yang mengalami intrakanial adalah kenaikan tekanan cairan serebrospinal subarahnoid intrakanial, kenaikan tekanan cairan serebrospinal pada selubung nervus optikus.

Urutan lainnya kenaikan tekanan jaringan nervus optikus, stasis aliran aksoplasma, pembengkakan serabut saraf didiskus optikus, perubahan vaskular yang tampak pada oftalmoskopi.

"Papiledema akan menyebabkan gangguan transport akson, dan gangguan ini tergantung pada beratnya papieldema. Jika terjadi berkepanjangan, papieldema akan menyebabkan kematian sel-sel ganglion," ujar dr Hadien.

Baca juga: Pria Mabuk Aniaya Pengunjung Warmindo di Sleman, Polisi Sebut Berawal dari Masalah Sepele

Terkait gejala atau tanda terkena Papiledema ia menyampaikan ada enam. Pertama, biasanya bersifat bilateral yaitu keterlibatan dua mata.

Halaman
1234

Berita Terkini