Megatruh Soundsystem 'Ledakkan' Dua Single Kolaborasi

Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho
Editor: Kurniatul Hidayah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Proyek musik yang digawangi trio Ari Hamzah, Arumtaka, dan Kiki Pea yakni Megatruh Soundsystem

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Proyek musik yang digawangi trio Ari Hamzah, Arumtaka, dan Kiki Pea yakni Megatruh Soundsystem belum lama ini 'meledakkan' dua single kolaborasi sekaligus bertajuk 'Petrus dan 'Nuh Bread Sound'.

Sekadar informasi, ketiga kawanan ini sebelumnya dikenal bermain musik di grup yang berbeda. Ari Hamzah adalah drummer band Pop Punk, Fun As Thirty yang juga mantan personel Endank Soekamti.

Kiki Pea dikenal sebagai vokalis band Rockabilly, Kiki & The Klan, dan band Rock bernama Roket.

Sementara Arumtaka, selain menjadi disc jockey di beberapa tempat Ago-Go, juga bermain kibor di Rendramahatma dan beberapa band lain, di antaranya ERWE yang memainkan Ska Rock.

Baca juga: Ridwan Kamil dan Atalia Praratya Bagikan Pesan Haru di Hari Wisuda Almarhum Emmeril Kahn Mumtadz

Dilihat dari latar belakang personelnya, Megatruh Soundsystem justru tidak memainkan Pop Punk, Rockabilly, atau Techno, namun mengadopsi elemen musik Jamaika, yakni Reggae, Ska, hingga Dub untuk eksplorasi bunyi dan teks-teks yang ingin disampaikan ke publik.

Adapun single perdana yakni 'Petrus', diluncurkan Megatruh Soundsystem pada 24 Maret 2023 lalu.

Di single ini, Megatruh Soundsystem menggandeng SkinheadBop untuk mengisi vokal. SkinheadBop juga dikenal sebagai gitaris band HC Punk, Something Wrong, dan band Oi! Bernama The Glad.

"Lagu Petrus mengajak pendengar menilik kembali ke zaman orde baru yang mewariskan banyak hal; pembangunan sana-sini, Repelita, Swasembada Pangan, ABRI Masuk Desa, dsb, termasuk korupsi, kolusi, nepotisme yang menggurita, dan pembantaian massal," terang Ari Hamzah.

Lewat irama Ska Punk, tembang mukadimah ini menguak kembali satu di antara banyaknya tragedi berdarah di era Soeharto. Aksi 'Petrus' telah menghabiskan ratusan nyawa, dan Jogja jadi kota pertama target operasi. Hingga kini pelaku aksi brutal terstruktur dan masif ini masih menjadi misteri.

Tanpa menunggu lama, seminggu kemudian tepatnya pada 31 Maret 2023, Megatruh Soundsystem kembali meledakkan peluru bertajuk 'Nuh Bread Sound'. Kali ini mereka berkolaborasi dengan Aset Negara Sistem Suara.

Single ini adalah kolaborasi dua kota JKT-YK yang dinyanyikan dengan gaya Patwa Jamaika, sebuah bahasa kreol berbasis bahasa Inggris dengan pengaruh Afrika Barat yang diucapkan oleh mayoritas warga Jamaika.

"Nuh Bread Sound ini juga menjadi semacam 'kulonuwun'  Megatruh Soundsystem, khususnya di skena yang mengusung Jamaican Music (Reggae, Ska, Dub, Rocksteady, dll)," sambung Kiki Pea.

Aset Negara Sistem Suara adalah duo Sound System asal Jakarta yang berisikan Jenggo (Sing Jay, Toasting) dan Boriez Got Soul (Riddim). Terbentuk pada tahun 2019, duo ini memainkan reggae klasik dari era tahun 60’s- 80’s dengan kombinasi Dub dalam format Sound System.

Sound System sendiri adalah kultur asli Jamaika yang lahir pada akhir 50an dan berkembang secara 'recording industry' di era 70an dimana seorang Deejay membuat musik atau riddim kemudian diisi dengan gaya bernyanyi yang disebut toasting atau singjay.

Terinspirasi Filosofi Jawa

Halaman
12

Berita Terkini