Berita Gunungkidul Hari Ini

Inflasi di DIY Meningkat, Daya Beli Masyarakat Jadi Perhatian

Mendekati Idulfitri, inflasi di DIY mengalami peningkatan tipis. Kondisi ini berpotensi memicu kenaikan harga bahan pokok, tak terkecuali di Kabupaten

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/Alexander Ermando
Pemantauan persediaan telur ayam di di distributor oleh Wakil Bupati Gunungkidul Heri Susanto (kanan), Rabu (05/04/2023). 

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Mendekati Idulfitri, inflasi di DIY mengalami peningkatan tipis. Kondisi ini berpotensi memicu kenaikan harga bahan pokok, tak terkecuali di Kabupaten Gunungkidul.

Pelaksana harian Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Sekretariat Daerah DIY, Yuna Pancawati tak menampik adanya peningkatan inflasi di Maret lalu.

"Inflasi month to month memang ada kenaikan, tapi untuk year on year cenderung landai," jelas Yuna ditemui saat peninjauan bahan pokok di Wonosari, Gunungkidul, Rabu (05/04/2023).

Baca juga: BREAKING NEWS: Jasad Pria Ditemukan Tergeletak di Pinggir Sungai di Kalasan Sleman

Pada Maret lalu, inflasi year on year DIY mencapai 6,11 persen dan sebelumnya 6,28 persen. Kondisi ini dipicu oleh sejumlah komoditas, salah satunya beras.

Yuna meyakini jika inflasi saat Lebaran nanti tidak akan terlalu meningkat. Sebab ketersediaan bahan pokok yang menjadi salah satu faktornya dipastikan mencukupi.

"Yang kami jaga adalah daya beli masyarakat," ujarnya.

Pihaknya terus berupaya agar daya beli masyarakat tetap terjaga meski ada kenaikan harga bahan pokok. Yuna pun berharap masyarakat juga tidak khawatir dengan adanya inflasi ini.

Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Gunungkidul, Kelik Yuniantoro juga mengatakan terus berupaya agar inflasi bisa ditekan. Terutama agar tidak terlalu tinggi.

"Memang tidak bisa mencegah kenaikan harga, tapi kami setidaknya berupaya mengendalikan," jelas Kelik.

Bupati Gunungkidul Sunaryanta meyakini peningkatan inflasi DIY tak banyak berpengaruh di wilayahnya. Sebab pertumbuhan ekonomi juga sedang baik.

Menurutnya, pertumbuhan ekonomi yang stabil juga akan menjaga daya beli masyarakat. Meski begitu upaya untuk menjaga kondisi pasar tetap terus dilakukan.

"Akan kami pantau terus harga dan stok bahan pokok agar tetap stabil hingga Lebaran nanti," kata Sunaryanta belum lama ini. (alx)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved