Rumor PSS Sleman Rekrut Pemain Berstatus Pegawai Negeri Sipil Asal Papua

Manajemen PSS Sleman merespon rumor pemain asal Papua, Boaz Solossa bakal menjadi salah satu pemain yang memperkuat tim di kompetisi Liga 1

Penulis: Taufiq Syarifudin | Editor: Iwan Al Khasni
ist
Boaz Solossa 

Tribunjogja.com Sleman - Manajemen PSS Sleman merespon rumor pemain asal Papua, Boaz Solossa bakal menjadi salah satu pemain yang memperkuat tim di kompetisi Liga 1 2022 mendatang.

Manajer PSS Sleman, Dewanto Rahadmoyo tidak membantah maupun mengiyakan rumor eks striker Timnas Indonesia itu merapat ke tim berjuluk Super Elang Jawa dalam waktu dekat.

"Kok sudah tahu Boaz? memang sudah pasti ya? hahaha. Untuk saat ini kita belum bisa kasih komentar, ya nanti lihat saja ya," ujar Dewanto kepada Tribunjogja.co, Selasa (17/5/2022).

Boaz Solossa
Boaz Solossa (HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLASPORT.COM)

Tahun lalu Boaz Solossa dikenalkan Borneo FC sebagai pemain anyar yang didatangkan langsung dari Persipura Jayapura. Pemain berusia 35 tahun itu rencananya dikontrak selama dua musim.

Namun setelah menjalani satu musim dengan Borneo, Boaz resmi dinyatakan berpisah seusai berakhirnya kompetisi Liga 1 2021 lalu.

Kabarnya pemain yang dipanggil Bochi itu akan kembali memperkuat Persipura Jayapura berlaga di Liga 2 musim 2022 mendatang.

Kesempatan PSS Sleman untuk mendapatkan bintang sepak bola Indonesia itu semakin kecil lantaran status Boaz yang juga merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di di Kantor Otonomi Daerah Provinsi Papua.

Asal tahu saja, Boaz Solossa sudah mendapat status PNS di Papua sejak ia lulus dari Universitas Cendrawasih pada tahun 2013.

Sehingga jika pun Boaz kembali merumput musim depan, kemungkinan besar ia akan berjuang bersama Persipura untuk kembali ke kasta tertinggi sepak bola Tanah Air.

Andai PSS Sleman mendapatkan Boaz Solossa pada jendela transfer pramusim saat ini, ia bakal menjadi opsi Seto Nurdiyantoro di lini depan.

Apalagi pelatih asal Kalasan itu senang dengan pemain yang punya banyak pengalaman bermain di Timnas dan punya visi bermain yang matang.

Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro (Dok PSS Sleman)

Boaz digadang-gadang sebagai pemain yang mampu memenuhi ekspektasi itu.

Apalagi saat ini status Riki Dwi Saputro belum jelas apakah bisa bermain untuk PSS atau bertahan di Persekat Tegal seusai tumpang tindih masalah kontraknya beberapa waktu lalu.

Sampai kini saja Riki belum tampak dalam latihan Super Elja lantaran menunggu keputusan Persekat mendapat pelatih kepala dan memutuskan apakah pemain kelahiran Siak itu bakal masuk dalam skemanya atau tidak.

"Ya, Riki Dwi Saputro masih terikat kontrak dengan Persekat Tegal. Nasibnya bakal menemui kejelasan setelah Persekat Tegal memiliki pelatih kepala untuk Liga 2 musim depan," terang Ersal Aburizal saat dikonfirmasi Tribun Jogja tempo hari.

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved