Baca tanpa iklan
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Tanpa Irfan Bachdim, Arthur Irawan dkk menyampaikan melalui video di akun media sosial, Selasa (5/10/2021), bahwa PSS Sleman akan menjadi lebih baik.
Tanpa Irfan Bachdim, dalam video berdurasi sekitar setengah menit tersebut, Arthur Irawan dkk secara bergantian menyampaikan pernyataan terkait performa PSS Sleman di BRI Liga 1 2021.
"Salam bagi Sleman Fans, Brigata Curva Sud (BCS) dan Slemania, kami para pemain menyadari penuh situasi saat ini," kata Ega Rizky, Wahyu Sukarta, Irkham Zahrul Mila, Fitra Ridwan, Adi Satryo.
"Kekecewaan yang kalian rasakan, juga kami alami. Berilah kepercayaan kepada kami, ofisial dan tim pelatih," sambung Bagus Nirwanto, Jefri Kurniawan, Samsul Arifin, Bagas Umar Pamungkas.
"Kami juga ingin menang. Tak ada yang ingin menelan kekalahan lagi. Pemain, pelatih, dan ofisial percaya penuh satu sama lain," imbuh Miswar Saputra, Arsyad Yusgiantoro, dan Kim Kurniawan.
Baca juga: PSS SLEMAN: Perjanjian di Bandung Tak Temui Kejelasan, BCS ke Jakarta Temui Pemegang Saham
"Beri kami kesempatan untuk membuktikan bahwa PSS Sleman akan kembali menjadi lebih baik," timpal Ifan Nanda Pratama, Saddam Emiruddin Gaffar, dan Arthur Irawan lewat video tersebut.
"Doa dan dukungan suporter sangatlah berarti untuk kami berjuang sampai nanti. Matur nuwun," tambah Misbakus Solikin, Derry Rachman, Ocvian Chanigio, dan Eduardo Jose Barbosa alias Juninho.
"Sehat selalu. Save our PSS. Ale!" tutup Aaron Evans, Nemanja Kojic, Mario Maslac, Asyraq Gufron, diikuti oleh seluruh pemain Super Elang Jawa, minus beberapa nama, termasuk Irfan Bachdim.
Ketidakhadiran Bachdim dalam video itu menimbulkan tanda tanya, terlebih sang pemain santer dikabarkan memutuskan mundur dari skuat Laskar Sembada yang tengah berlaga di BRI Liga 1 2021.
Bahkan, informasi di media sosial maupun sejumlah sumber Tribunjogja.com membeberkan, Bachdim mengundurkan diri dari PSS dan dalam waktu dekat akan menyampaikannya secara resmi.
Baca juga: Marco Gracia Masih dalam Perawatan, Pertemuan Manajemen PSS Sleman dengan Suporter Terancam Batal
Namun demikian, sampai berita ini tayang pada Selasa (5/10/2021) petang, manajemen PSS Sleman maupun pihak Bachdim belum bisa dimintai konfirmasi mengenai kabar yang beredar tersebut.
Saat ini, manajemen PT Putra Sleman Sembada (PSS) kian mendapat tekanan dari publik Sleman Fans, khususnya BCS dan Slemania, sebagai dampak pernyataan Direktur Utama Marco Gracia Paulo.
Tagar atau tanda pagar #DejanOut, #MarcoOut, #ArthurOut terus menggema di media sosial, menuntut Dejan Antonic, Marco Gracia Paulo, dan Arthur Irawan tak lagi menjadi bagian dari PSS.
Bahkan, sedianya, nasib Dejan di PSS serta keputusan tentang desakan Sleman Fans ditentukan dalam pertemuan di Kabupaten Sleman, Selasa (5/10/2021) , sebelum pukul 17.00, tetapi urung terlaksana.
"Menindaklanjuti perjanjian Bandung, Minggu (3/10/2021), yang hingga detik ini tidak ada kejelasan, perwakilan kami berangkat ke Jakarta untuk bertemu langsung dengan pemegang saham," cuit BCS.
Baca juga: PSS Sleman Imbang Lawan Persik Kediri, Dejan Antonic: Tekanan Publik Cukup Mengganggu Pemain