Sekadar informasi, Egy sempat dibekap cedera ketika Timnas Indonesia menahan imbang Thailand di matchday keenam Grup G. Namun, sang pemain muncul dalam konferensi pers menjelang pertandingan melawan Vietnam dan mengatakan dirinya dalam kondisi siap untuk tampil.
Baca juga: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Vietnam, Skuad Garuda Tenggelam di Posisi Juru Kunci
Pada babak pertama timnas Indonesia gagal mengembangkan permainannya setelah terus digempur tanpa henti.
Tak banyak peluang yang didapat oleh Evan Dimas cs di babak pertama.
Begitu pun dengan timnas Vietnam yang selalu gagal mencetak gol karena pertahanan timnas Indonesia yang begitu rapat. Alhasil babak pertama pun berakhir dengan skor sama kuat 0-0.
Di babak kedua Shin Tae-yong memasukan Egy Maulana Vikri untuk menggantikan Yakob Sayuri dan Witan Sulaeman menggantikan Osvaldo Haay.
Dimasukkannya kedua pemain tersebut tentu untuk meningkatkan serangan timnas Indonesia.
Memasuki menit ke-51, Nguyen Tien Linh berhasil membobol gawang Nadeo Argawinata.
Pemain bernomor punggung 22 itu sukses lepas dari offside pemain belakang timnas Indonesia.
Usai menerima umpan manja, Nguyen Tien Linh langsung melepaskan tendangan pelan ke sudut gawang Nadeo Argawinata dan sempat membentur tiang gawang sebelum akhirnya menyentuh jaring gawang.
Jika dilihat dari prosesnya sebetulnya bola sempat terkena lengan dari Nguyen Tien Linh.
Namun wasit yang bertugas saat itu, Ahmad Alali tak menganggapnya sebagai handsball.
Sontak para pemain timnas Indonesia pun langsung mengerubungi wasit karena protes yang dilakukan.
Karena protes kerasnya kepada wasit, alhasil Nadeo Argawinata pun terkena kartu kuning di menit ke-52, Indonesia pun tertinggal dari Vietnam 1-0.
Usai tertinggal para pemain timnas Indonesia langsung tancap gas dan mencoba menekan pertahanan timnas Vietnam.
Namun akibat dari terburu-buru, serangan yang dibangun gagal berbuah gol dan justru harus menghasilkan kartu kuning untuk Pratama Arhan di menit ke-59 setelah mengangkat kaki terlalu tinggi.