Laporan Reporter Tribunjogja.com, Andreas Desca Budi Gunawan
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Peletakan batu pertama atau ground breaking sebagai tahap awal pembangunan dua gedung baru untuk pendidikan vokasi Universitas Negeri Yogyakarta, Senin (24/02/2020) dilaksanakan di Wates, Kulon Progo.
Bersama Bupati Kulonprogo dan jajaran Forkopimda, Rektor UNY Prof Sutrisna Wibawa melakukan peletakan batu bertama penambahan dua gedung di kampus UNY Wates.
Peletakan batu pertama ini menjadi sebuah perwujudan dari komitmen UNY dalam memajukan pendidikan vokasi di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
“Kami ingin UNY menghadirkan atmosfer pendidikan vokasi yang unggul di Wates, sehingga bermanfaat untuk mahasiswa dan daerah. Terlebih lagi, kampus Wates adalah perintis vokasi yang kami miliki,” ungkapnya.
• Mahasiswa PGSD UNY Ciptakan Media Pembelajaran Pendidikan Seks Untuk Anak Usia Dini
Dia menambahkan bahwa kampus UNY Wates adalah perintis, karena telah hadir sejak tahun Agustus 2000.
Dulunya, gedung UNY adalah bekas Sekolah Guru Olahraga (SGO).
"Ketika SGO dibekukan pemerintah dan digabungkan ke UNY, jurusan D3 mulai beroperasi di kampus tersebut.
Sampai akhirnya pada tahun 2019, seluruh jurusan D4 dipusatkan di kampus Wates sebagai satu kesatuan vokasi," katanya.
Hal ini sejalan dengan visi Presiden yang berfokus dengan pendidikan vokasi, dan amanat Permenristekdikti bahwa vokasi harus diselenggarakan kampus di daerah yang berbeda dari pendidikan sarjana.
“Terlebih lagi, pendidikan akademis sarjana memang berbeda dengan vokasi. Jadi kampus Wates sejak tahun lalu difokuskan untuk vokasi. Penambahan dua gedung ini akan meningkatkan atmosfer pendidikan vokasi disana,” katanya.
Dua gedung baru tersebut antara lain Gedung Laboratorium dan Gedung Kuliah.
"Masing-masing gedung akan berdiri dengan empat lantai dengan sumber dana dari Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) UNY," tuturnya.
Satu di antara laboratorium baru yang akan ada di Wates adalah laboratorium kewirausahaan.
Di sana akan disediakan fasilitas pembuatan sekaligus pemasaran produk.
• Super Gampang! Tutorial Make Up Khusus untuk Musim Hujan
Harapannya, mahasiswa UNY dapat memiliki jiwa kewirausahaan dan mereka yang memiliki minat untuk terjun di dunia bisnis akan mampu membuka lapangan pekerjaan.
“Laboratorium Kewirausahaan akan cocok dengan kampus UNY Wates, karena disana terdapat jurusan D4 Manajemen Pemasaran. Dengan belajar di laboratorium kewirausahaan, kemampuan berwirausaha anak-anak akan meningkat dan kelak ketika lulus dapat berkontribusi bagi masyarakat,” katanya.
Dia juga menyampaikan bahwa seluruh program D4 vokasi akan dipindahkan dari Kampus Karangmalang ke Wates.
Setiap tahunnya kampus UNY Wates bisa menerima 1000 mahasiswa di Kampus wates ini, namun menurut catatan untuk warga Kulon Progo dari 1000an mahasiswa yang ada, saat ini baru ada 71 mahasiswa yang terdaftar.
"Saya harap setidaknya 25 persenlah. Kami dorong kepala sekolah untuk sosialisasikan sekolah di sini," katanya.
Di sisi lain, Bupati Kulon Progo Sutedjo yang turut hadir dalam ground breaking, mendukung penuh terhadap program yang dilakukan olen UNY ini karena menyangkut bagaimana mencerdaskan kehidupan bagsa.
• UNY Mulai Pembangunan Kampus Vokasi di Semanu
"Ada empat tujuan negera ini dibentuk, Salah satunya mencerdaskan kehidupan bagsa. Dan hari ini diwujudkan salah satunya dengan ground breaking pembangunan gedung sekolah vokasi ini," katanya.
Dukungan penuh yang kami berikan, lanjutnya, berkaitan erat dengan mencerdaskan kehidupan bangsa.
"Untuk pembangunan di bidang pendidikan ini, apapun yang diprogramkan, kami tidak akan berfikir panjang dalam arti pikar-pikir sampai tidak selesai-selesai tapi secara spontan langsung mendukung dan memberikan persetujuan tentang ini," tegasnya.
Menurutnya, bagaimana mempersiapkan generasi penerus itu sangatlah penting untuk melanjutkan estafet kepemimpinan bangsa.
"Kalau tidak kita siapkan sekarang, tidak ada yang bisa menjamin nasib keberlangsungan kehidupan bangsa. Melalui proses pendidikan ini kita akan bisa menjamin keberlangsungan kehidupan bangsa ini," tambahnya. (TRIBUNJOGJA.COM)