5 Gempa Megathrust Terkuat yang Membangkitkan Tsunami Paling Mematikan di Dunia

Penulis: Mona Kriesdinar
Editor: Mona Kriesdinar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kerusakan akibat gempa dan tsunami di Jepang

Berikut 5 Gempa Megathrust yang Membangkitkan Tsunami Paling Dahsyat :

1. Gempa Kamchatka

Kekuatan : 9.0 Magnitudo
Zona Subduksi : Lempeng Pasifik - Lempeng Okhotsk
Kedalaman : 30 kilometer
Panjang patahan : lebih dari 600 kilometer

Gempa Kamchatka terjadi di lepas pantai Semenanjung Kamchatka, pada 5 November 1952. Gempa ini berkekuatan 9.0 M.

Gempa ini membangkitkan tsunami besar yang melanda Severo-Kurilsk, Kepulauan Kuril, Sakhalin Oblast, Uni Soviet.

Gempa dan tsunami juga mengakibatkan kehancuran massal wilayah permukiman di Sakhalin Oblast dan Kamchatka Oblast, sementara dampak utama melanda kota Severo-Kurilsk.

Ini merupakan gempa bumi terkuat kelima dalam catatan, dan sampai saat ini, gempa bumi paling kuat dalam sejarah Rusia.

Adapun gelombang tsunami yang dibangkitkan gempa megathrust ini meliputi tiga gelombang.

Yakni gelombang setinggi sekitar 15–18 meter (49–59 kaki). Setelah gempa bumi, sebagian besar warga Severo-Kurilsk melarikan diri ke bukit-bukit di sekitarnya, di mana mereka lolos dari gelombang pertama. Namun, kebanyakan dari mereka kembali ke kota dan terbunuh oleh gelombang kedua. Gelombang ketiga, ukurannya lebih kecil.

Menurut pihak berwenang, 2.336 meninggal. 

2. Gempa Valdivia

Kekuatan gempa : 9.5 magnitudo
Zona Subduksi : Lempeng Nazca - Lempeng Amerika Selatan
Durasi : 5-6 menit
Kedalaman : 33 kilometer
Panjang patahan : 850 - 1000 kilometer

Gempa Valdivia atau gempa Chili Besar terjadi pada tanggal 22 Mei 1960. Ini merupakan gempa paling kuat yang pernah tercatat.

Berbagai penelitian mencatat bahwa kekuatan gempa berkisar antara 9,4-9,6 pada skala besaran momen.

Gempa itu terjadi selama 10 menit hingga membangkitkan tsunami yang menghantam Chili selatan, Hawaii, Jepang, Filipina, Selandia Baru bagian timur, Australia tenggara, dan Kepulauan Aleutian.

Halaman
1234

Berita Terkini