Fakta-fakta Gempa di Laut Banda Hari Senin yang Getarannya Terasa Hingga Australia

Editor: Mona Kriesdinar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Gempa

5. Sejarah gempa kuat

Sejarah gempa kuat pernah terjadi, seperti gempa Banda pada 1918 (M 8,1), 1938 (M 8,4), 1950 (M 7,6), 1950 (M 8,1), dan 1963 (M 8,2).

"Dengan memperhatikan banyaknya catatan sejarah gempa kuat ini, zona Subduksi Banda merupakan kawasan sangat rawan gempa dan tsunami yang patut diwaspadai di wilayah Indonesia timur," kata Daryono.

6. Gempa juga terjadi di Papua

Sebelum gempa di Laut Banda, gempa juga mengguncang Kabupaten Memberamo Raya, Papua.

Gempa di Memberano Jaya ini terjadi pada pukul 08.05 WIB dengan kekuatan M 6.0.

Episenter gempa berada di koordinat 2,67 LS dan 138,76 BT tepatnya di darat pada jarak 85 km arah tenggara Kota Burmeso, Kabupaten Memberamo Raya, Propinsi Papua pada kedalaman 10 km.

"Berdasarkan lokasi episenter, kedalaman, dan mekanisme sumber gempa yang berupa kombinasi sesar dengan pergerakan naik dan mendatar (oblique thrust), maka gempa yang terjadi merupakan jenis gempa kerak dangkal (shallow crustal earthquake) yang diduga kuat akibat aktivitas Sesar Anjak Mamberamo (Mamberamo thrust)," ujar Daryono.

Dampak gempa ini menimbulkan guncangan cukup kuat, peta shakemap BMKG menunjukkan di zona pusat gempa dan sekitarnya diestimasi mengalami guncangan dalam skala intensitas hingga mencapai skala V-VI MMI. (*)

Berita Terkini