Ada juga area perkemahan Watu Lumpang dan beberapa rumah warga yang disiakan sebagai homestay.
Rencananya, pengelola akan menambah sarana flying fox sebagai atraksi bagi wisatawan.
"Konsepnya memang kampung wisata dan masih kami kembangkan dengan konsultasi pada pihak desa. Sekarang ini kami kerjakan dari tampak depan dulu. Ke depan kami ingin menawarkan paket-paket wisata yang mencakup sesi belajar kesenian gamelan dan seni tari," kata dia.(TRIBUNJOGJA.COM)