Manfaat Bangun Pagi dalam Islam, Dibukanya Rezeki hingga Didoakan Malaikat

Bangun pagi bukan hanya sekadar kebiasaan sehat, tetapi juga bagian dari ajaran Islam yang penuh keberkahan. Apa saja manfaat lainnya?

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Joko Widiyarso
Nattakorn Maneerat
MANFAAT BANGUN PAGI - Ilustrasi bangun pagi. Sederet manfaat bangun pagi dalam Islam. 

TRIBUNJOGJA.COM- Bangun pagi bukan hanya sekadar kebiasaan sehat, tetapi juga bagian dari ajaran Islam yang penuh keberkahan.

Dalam Islam, waktu pagi adalah saat yang istimewa karena di dalamnya terdapat limpahan rahmat, rezeki, dan doa Rasulullah SAW.

Secara medis, pagi hari juga diyakini sebagai waktu terbaik karena kadar ozon yang tinggi, membantu aktivitas saraf dan mengurangi risiko penyakit.

Lebih dari itu, syariat Islam menekankan bahwa bangun pagi memiliki keutamaan besar yang didasarkan pada Al-Qur’an dan hadis Nabi SAW.

Manfaat Bangun di Waktu Pagi dalam Hadis dan Al-Qur’an

  1. Didoakan oleh Malaikat

Bangun pagi adalah waktu yang didoakan langsung oleh malaikat.

Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda: “Dan para malaikat malam dan malaikat siang berkumpul pada salat fajar (subuh).” (Al-Bukhari dan Muslim).

Rasulullah bersabda, “Tiap menjelang pagi hari dua malaikat turun.

Yang satu berdoa: ”Ya Allah, karuniakanlah bagi orang yang menginfakkan hartanya tambahan peninggalan.”

Malaikat yang satu lagi berdoa: ”Ya Allah, timpakan kerusakan (kemusnahan) bagi harta yang ditahannya (dibakhilkannya).” (Mutafaqun’alaih).

2. Pintu Rezeki dan Keberkahan Terbuka

Rasulullah SAW bersabda, “Bangunlah pagi hari untuk mencari rezeki dan kebutuhan-kebutuhanmu. Sesungguhnya pada pagi hari terdapat barokah dan keberuntungan.” (HR Ath-Thabrani dan Al-Bazzar).

Beliau juga menasihati putrinya, Sayyidah Fatimah az-Zahra, “Wahai anakku, bangunlah. Saksikan rezeki Tuhanmu dan janganlah kamu termasuk orang yang lalai, karena Allah memberi rezeki kepada hamba-Nya antara terbit fajar dengan terbit matahari.” (HR Ahmad dan Al-Baihaqi).

3. Waktu Istimewa untuk Ibadah dan Dzikir

Allah SWT menegaskan keistimewaan waktu pagi dalam firman-Nya, seperti dalam QS Thaha: 130.

فَٱصْبِرْ عَلَىٰ مَا يَقُولُونَ وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ قَبْلَ طُلُوعِ ٱلشَّمْسِ وَقَبْلَ غُرُوبِهَا ۖ وَمِنْ ءَانَآئِ ٱلَّيْلِ فَسَبِّحْ وَأَطْرَافَ ٱلنَّهَارِ لَعَلَّكَ تَرْضَىٰ

Arab-Latin: Faṣbir 'alā mā yaqụlụna wa sabbiḥ biḥamdi rabbika qabla ṭulụ'isy-syamsi wa qabla gurụbihā, wa min ānā`il-laili fa sabbiḥ wa aṭrāfan-nahāri la'allaka tarḍā

Artinya: Maka sabarlah kamu atas apa yang mereka katakan, dan bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu, sebelum terbit matahari dan sebelum terbenamnya dan bertasbih pulalah pada waktu-waktu di malam hari dan pada waktu waktu di siang hari, supaya kamu merasa senang,

4. Dijauhkan dari Sifat Malas

Orang yang bangun pagi kemudian berdizkir, mengambil wudhu, dan melaksanakan salat Subuh akan lebih bersemangat seperti yang disebutkan dalam hadist berikut. 

 فَإِنِ اسْتَيْقَظَ فَذَكَرَ اللَّهَ انْحَلَّتْ عُقْدَةٌ ، فَإِنْ تَوَضَّأَ انْحَلَّتْ عُقْدَةٌ ، فَإِنْ صَلَّى انْحَلَّتْ عُقْدَةٌ فَأَصْبَحَ نَشِيطًا طَيِّبَ النَّفْسِ ، وَإِلاَّ أَصْبَحَ خَبِيثَ النَّفْسِ كَسْلاَنَ

“Setan membuat tiga ikatan di tengkuk (leher bagian belakang) salah seorang dari kalian ketika tidur. Di setiap ikatan setan akan mengatakan, “Malam masih panjang, tidurlah!” Jika ia bangun lalu berdzikir pada Allah, lepaslah satu ikatan. Kemudian jika dia berwudhu, lepas lagi satu ikatan. Kemudian jika dia mengerjakan sholat, lepaslah ikatan terakhir. Di pagi hari dia akan bersemangat dan bergembira. Jika tidak melakukan seperti ini, dia tidak ceria dan menjadi malas.” (HR. Bukhari no. 1142 dan Muslim no. 776).

Baca juga: Jangan Makan Dulu Sebelum Salat, Berikut Amalan Sunnah Sebelum dan Sesudah Salat Idul Adha

5. Berada dalam Perlindungan Allah

Seperti perkataan Jundab bin Sufyan, bahwa Rasulullah SAW bersabda, ”Barangsiapa yang menunaikan sholat Subuh maka ia berada dalam jaminan Allah. Maka, jangan coba-coba membuat Allah membuktikan jaminan-Nya.” (HR Muslim).

Ini adalah perlindungan luar biasa yang hanya dimiliki oleh orang yang bangun pagi untuk melaksanakan salat Subuh.

Manfaat Bangun Pagi bagi Kesehatan dan Pikiran

Selain memiliki banyak manfaat dari sisi islam, bangun pagi dalam medis juga memiliki banyak manfaat. 

Manfaat tersebut antara lain, tubuh lebih sehat dan segar.

Hal ini tidak lain karena saat Anda bangun pagi, maka tubuh Anda akan menghirup oksigen murni yang belum bercampur polusi.

Aktivitas olahraga ringan di pagi hari juga menjadikan tubuh lebih bugar.

Manfaat berikutnya, bangun pagi juga dapat meningkatkan daya ingat dan produktivitas.

Pagi hari adalah waktu otak dapat bekerja optimal. Dengan bangun lebih awal, otak lebih produktif sehingga meningkatkan konsentrasi dan memori.

Bangun pagi dalam Islam bukan sekadar kebiasaan, melainkan perintah yang membawa banyak keberkahan. 

Mulai dari terbukanya pintu rezeki, doa para malaikat, perlindungan dari Allah, hingga kesehatan jasmani dan rohani.

Dengan membiasakan bangun pagi, terutama untuk salat Subuh dan berzikir, seorang Muslim akan meraih keberkahan dunia dan akhirat.

Sebagaimana doa Rasulullah SAW, “Ya Allah, berkahilah umatku di waktu pagi mereka.”

Jangan sia-siakan waktu berharga ini. (MG/Sabbih Fadhillah)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved