PSIM Yogyakarta
Suporter PSIM Yogyakarta Komitmen Jaga Kondusivitas, Tolak Aremania Datang
Presiden Brajamusti, Muslich Burhanudin Thole, mengapresiasi dukungan berbagai pihak yang memperbolehkan PSIM Yogyakarta berkandang di SSA.
Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Wadah suporter PSIM Yogyakarta berkomitmen untuk menjaga kondusivitas saat klub kebanggaan mereka berkandang di Stadion Sultan Agung (SSA) Bantul.
Komitmen ini ditegaskan oleh Brajamusti selaku wadah suporter PSIM Yogyakarta setelah melakukan konsolidasi internal bersama seluruh laskar untuk menjaga suasana nyaman, aman sebelum, saat dan setelah pertandingan.
Presiden Brajamusti, Muslich Burhanudin Thole, mengapresiasi dukungan berbagai pihak yang memperbolehkan PSIM Yogyakarta berkandang di SSA.
Hal itu sekaligus menyudahi polemik kandang PSIM Yogyakarta di awal musim.
"Kami menyampaikan terima kasih pada Dispora Bantul, Pemkab Bantul dan Polres Bantul karena telah mengizinkan PSIM menggunakan SSA. Kami juga telah melakukan koordinasi internal dengan seluruh laskar untuk menjaga ketertiban sebelum, saat, dan setelah pertandingan, baik di dalam stadion maupun di perjalanan," ungkap Thole, Rabu (13/8/2025).
Thole menegaskan bahwa tindakan kriminal seperti penggunaan minuman keras dan narkotika tidak akan ditoleransi.
Jika ada pelanggaran, pihak kepolisian akan bertindak tegas dan tanggung jawab akan dibebankan kepada individu yang bersangkutan.
Brajamusti, lanjutnya, juga menghimbau suporter untuk tidak menggunakan knalpot blombongan, dan apabila ada nekat maka akan ditindak sesuai hukum yang berlaku.
"Ini komitmen kami pada jajaran kepolisian yang telah memberikan ijin pertandingan dengan penonton, dan harapannya ditaati teman-teman semua," lanjutnya.
Baca juga: Duet Bek PSIM Yogyakarta Siap Redam Agresivitas Striker Haus Gol Arema FC
Thole juga menerima kapasitas stadion yang sangat terbatas, di laga kandang PSIM Yogyakarta, dia memahami dan menerima keputusan tersebut.
Saat ini PSIM Yogyakarta sedang berjuang di Super League dan sebagai suporter, Brajamusti akan mendukung dengan cara menjaga kondusifitas di setiap kesempatan.
"Mungkin saat ini ini yang terbaik yang bisa diberikan. Kami berkomitmen untuk menjaga situasi tetap kondusif agar kedepan bisa mendapatkan tambahan kuota," sambungnya.
Terkait hubungan dengan suporter PSS Sleman, Brajamusti menegaskan tetap menjalin silaturahmi yang baik.
Di sisi lain, segenap elemen suporter PSIM Yogyakarta juga menyampaikan terimakasih pada suporter Bantul yang menyambut positif PSIM Yogyakarta berkandang di Bantul.
"Kami juga tetap berkomitmen menjalin persaudaraan dengan teman-teman di Sleman. Bagaimanapun mereka adalah saudara kami, dan sebenarnya menginginkan PSIM berkandang di Maguwoharjo. Karena itu, kami tetap menjaga hubungan baik, siapa tahu ke depan ada peluang untuk menggunakan stadion di Sleman. Di sisi lain kami berterima kasih dengan suporter di Bantul yang menerima PSIM," lanjutnya.
Pelatih PSIM Yogyakarta Tak Suka Kekalahan, Siap Bangkit Jelang Lawan Bali United |
![]() |
---|
Cetak Gol Perdana bagi PSIM Yogyakarta, Anton Fase Ungkap Beda Liga Indonesia dan Singapura |
![]() |
---|
Van Gastel Akui Kekalahan PSIM Yogyakarta dari Borneo FC: Mereka Berkualitas |
![]() |
---|
PSIM Yogyakarta Kalah 1-3 dari Borneo FC, Puasa Kemenangan Laskar Mataram di Kandang Berlanjut |
![]() |
---|
PSIM Yogyakarta Tertinggal 0-1 dari Borneo FC di Babak Pertama |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.