Gempa Rusia

BMKG Sebut Potensi Tsunami di Indonesia Akibat Gempa di Rusia, Ini Daftar Wilayah yang Terdampak

BMKG menyebut bahwa gempa kuat tersebut berpotensi memicu gelombang tsunami yang dapat mencapai beberapa wilayah di Indonesia.

Tangkapan Layar BMKG
BMKG Peringatkan Potensi Tsunami di Indonesia Akibat Gempa 8,6M di Rusia 

TRIBUNJOGJA.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi tsunami di sejumlah wilayah Indonesia bagian timur. 

Peringatan ini menyusul terjadinya gempa bumi berkekuatan magnitudo 8,6 yang mengguncang kawasan laut lepas Rusia, tepatnya 164 kilometer tenggara Kamchatka, pada Rabu pagi (30/7/2025) pukul 06.24 WIB.

Dalam keterangannya, BMKG menyebut bahwa gempa kuat tersebut berpotensi memicu gelombang tsunami yang dapat mencapai beberapa wilayah di Indonesia. Masyarakat diminta untuk tetap waspada dan mengikuti arahan resmi dari BMKG, BNPB, dan BPBD setempat.

“Terdapat potensi tsunami di wilayah Gorontalo, Maluku Utara, Papua Barat, Papua, dan Sulawesi Utara. Kami imbau masyarakat segera mengikuti instruksi dari otoritas kebencanaan setempat,” ujar BMKG dalam pernyataan resminya.

Wilayah Indonesia Berpotensi Terdampak Tsunami

BMKG telah merilis daftar wilayah yang berstatus Waspada terkait potensi tsunami, berikut estimasi waktu tibanya gelombang di masing-masing daerah:

  • Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara
 - Estimasi waktu tiba: 13.52 WIB / 15.52 WIT
  • Halmahera Utara, Maluku Utara
 - Estimasi waktu tiba: 14.04 WIB / 16.04 WIT
  • Manokwari, Papua Barat
 - Estimasi waktu tiba: 14.08 WIB / 16.08 WIT
  • Raja Ampat (bagian utara), Papua Barat
 - Estimasi waktu tiba: 14.18 WIB / 16.18 WIT
  • Biak Numfor, Papua
 - Estimasi waktu tiba: 14.21 WIB / 16.21 WIT
  • Supiori, Papua
 - Estimasi waktu tiba: 14.21 WIB / 16.21 WIT
  • Sorong (bagian utara), Papua Barat
 - Estimasi waktu tiba: 14.24 WIB / 16.24 WIT
  • Jayapura, Papua
 - Estimasi waktu tiba: 14.30 WIB / 16.30 WIT
  • Sarmi, Papua
 - Estimasi waktu tiba: 14.30 WIB / 16.30 WIT
  • Kota Gorontalo
 - Estimasi waktu tiba: 15.39 WIB / 16.39 WIT

Semua wilayah di atas saat ini berada dalam status WASPADA, artinya masyarakat diminta:

  • Menjauhi pantai dan tepian sungai.
  • Meningkatkan kewaspadaan terhadap informasi lanjutan dari BMKG dan BNPB.
  • Siap melakukan evakuasi jika status meningkat menjadi SIAGA atau AWAS.

Instruksi Mitigasi dari BMKG

BMKG mengimbau pemerintah daerah untuk segera mengambil langkah mitigasi berdasarkan status peringatan tsunami:

  1. Status AWAS: Lakukan evakuasi menyeluruh bagi masyarakat di wilayah terdampak.
  2. Status SIAGA: Arahkan masyarakat untuk segera melakukan evakuasi ke lokasi aman.
  3. Status WASPADA: Minta masyarakat untuk menjauhi pantai dan muara sungai guna menghindari dampak gelombang tsunami.

Fakta Seputar Gempa di Kamchatka, Rusia

Gempa dengan magnitudo 8,6 yang memicu peringatan tsunami tersebut berpusat di dekat Petropavlovsk-Kamchatsky, kota utama di Krai Kamchatka, Rusia.

Baca juga: Gempa Bumi 8,8M Guncang Rusia Rabu 30 Juli 2025 Pagi, Peringatan Tsunami sampai AS dan Jepang

Tentang Petropavlovsk-Kamchatsky:

  • Kota ini merupakan pusat administratif, industri, dan budaya utama di Semenanjung Kamchatka.
  • Terletak di antara Laut Okhotsk di barat dan Samudra Pasifik di timur.
  • Nama "Kamchatsky" secara resmi ditambahkan sejak tahun 1924 untuk membedakannya dari kota lain bernama serupa.
  • Wilayah ini termasuk zona aktif seismik, dengan sejarah gempa kuat, termasuk gempa 7,5 SR pada 25 Maret 2020, yang menjadi salah satu gempa terbesar setelah peristiwa di Laut Okhotsk tahun 2013.

Mengapa Kamchatka Penting untuk Dipantau?

Karena posisinya di zona subduksi aktif, Kamchatka tidak hanya penting bagi pemantauan bencana geologi Rusia, tetapi juga bagi negara-negara yang berbagi batas laut, seperti Jepang, Alaska, bahkan Indonesia.

Sistem peringatan dini tsunami global pun sering menjadikan kawasan ini sebagai indikator awal terjadinya gelombang laut berbahaya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved