5 Contoh Susunan Upacara Penutupan MATSAMA 2025 yang Bisa Jadi Referensi Sekolah

berikut ini lima contoh susunan upacara penutupan MATSAMA yang bisa dijadikan referensi oleh panitia di berbagai jenjang madrasah

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Ikrob Didik Irawan
Kemenag Sulsel
ILUSTRASI : Masa Ta'aruf Siswa Madrasah (MATSAMA) 2025 

TRIBUNJOGJA.COM - Penutupan Masa Ta'aruf Siswa Madrasah (MATSAMA) 2025 menjadi momen penting yang perlu dirancang dengan baik oleh pihak sekolah.

Untuk mendukung kelancaran dan kekhidmatan kegiatan tersebut, berikut ini lima contoh susunan upacara penutupan MATSAMA yang bisa dijadikan referensi oleh panitia di berbagai jenjang madrasah.

1. Susunan Upacara Resmi ala Madrasah Negeri

Format ini lazim digunakan oleh madrasah negeri dan mengikuti struktur upacara formal yang terstandar:

  • Pemimpin upacara memasuki lapangan
  • Penghormatan kepada pembina
  • Laporan kesiapan oleh pemimpin upacara
  • Menyanyikan lagu Indonesia Raya
  • Amanat pembina upacara (biasanya kepala madrasah)
  • Pelepasan tanda peserta MATSAMA
  • Pembacaan doa
  • Laporan penutupan oleh pemimpin upacara
  • Penghormatan dan pembubaran barisan

Format ini menekankan pada kedisiplinan dan ketertiban sebagai cerminan budaya madrasah.

Baca juga: Toko Modern di Kulon Progo Tarik Peredaran Beras Premium

 
2. Susunan Upacara Simbolis dan Bermakna

Beberapa sekolah menambahkan elemen simbolik seperti pelepasan atribut atau penyerahan siswa dari panitia kepada wali kelas.

Susunan bisa meliputi:

  • Pembukaan oleh pembawa acara
  • Menyanyikan lagu kebangsaan dan Mars Madrasah
  • Laporan panitia
  • Pelepasan tanda peserta oleh pembina
  • Amanat penutupan dan pesan moral
  • Doa bersama
  • Salam perpisahan dan sesi dokumentasi

Susunan ini memberikan nuansa haru dan menyentuh, cocok untuk mengakhiri rangkaian MATSAMA secara emosional dan reflektif.

 
3. Susunan Upacara Singkat dan Efisien

Untuk madrasah dengan waktu terbatas, berikut susunan ringkas namun tetap berkesan:

  • Pembukaan dan sambutan panitia
  • Penyampaian pesan oleh kepala madrasah
  • Penanggalan tanda peserta secara simbolik
  • Doa bersama
  • Penutup dan dokumentasi

Model ini efisien dan bisa dilaksanakan dalam waktu 30–45 menit, tanpa mengurangi esensi kegiatan.

 
4. Susunan MC-Guided (Berbasis Teks Pembawa Acara)

Format ini menyesuaikan alur dengan panduan teks MC, cocok untuk panitia yang mengandalkan protokol:

  • MC membuka acara dan menjelaskan agenda
  • Pengantar amanat pembina
  • Penyerahan kembali peserta MATSAMA ke wali kelas
  • Doa penutup dipandu oleh guru agama
  • Ucapan terima kasih dan foto bersama

Kelebihannya, acara jadi lebih komunikatif dan jelas alurnya bagi semua pihak.

 
5. Susunan Upacara Plus Hiburan

Model ini menggabungkan formalitas upacara dan kegiatan ringan seperti pentas seni atau refleksi bersama:

  1. Apel penutupan secara singkat
  2. Sambutan kepala madrasah
  3. Penanggalan tanda peserta
  4. Doa dan pernyataan resmi penutupan
  5. Penampilan siswa (pentas seni, puisi, atau akustik)
  6. Foto bersama, snack, atau games ringan

Susunan ini cocok untuk memberikan kesan hangat dan akrab antar siswa baru dan panitia.

Dengan memilih susunan upacara penutupan MATSAMA 2025 yang tepat, madrasah dapat menciptakan kesan mendalam bagi siswa baru.

Lima contoh di atas dapat dijadikan referensi fleksibel sesuai dengan kebutuhan, waktu, dan karakter masing-masing satuan pendidikan. (*)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved