Serie A
AC MILAN: Rencana Besar Max Allegri untuk Ardon Jashari
Massimiliano Allegri ternyata tidak berniat untuk menggantikan peran yang ditinggalkan Tijjani Reijnders.
Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM - Massimiliano Allegri ternyata tidak berniat untuk menggantikan peran yang ditinggalkan Tijjani Reijnders.
Artinya, Ardon Jashari tidak didatangkan AC Milan sebagai pengganti gelandang timnas Belanda tersebut.
Untuk musim depan, Max Allegri disebut telah memiliki rencana besar untuk Jashari dan skuad Rossoneri untuk musim depan.
Pelatih yang datang bertugas untuk kalinya di San Siro tersebut ingin membangun lini tengah yang berbeda dari musim lalu.
Seperti diketahui, dua musim belakangan, Reijnders memainkan 104 pertandingan dan mencetak 19 gol, sehingga tahun ini ia memenangkan penghargaan sebagai gelandang terbaik di Lega Serie A.
Dengan kata lain, Reijnders telah meninggalkan jejaknya di lapangan dan di antara para penggemar yang membuatnya menjadi pemain favorit, dan akan menjadi pekerjaan berat untuk menggantikannya.
Namun menurut La Gazzetta dello Sport, AC Milan tinggal selangkah lagi mendapatkan tanda tangan Ardon Jashari dari Club Brugge.
Sang gelandang timnas Swiss tersebut merupakan peamin yang benar-benar diinginkan Allegri sebagai rekrutan lini tengah berikutnya setelah Luka Modric dan Samuele Ricci.
Menurut Alessandra Gozzini, misi utama Allegri bukanlah sekadar keluar dan mencari Reijnders lain, tetapi membangun kembali lini tengah dengan cara yang berbeda dan lebih efektif .
"Reijnders tahu cara menemukan ruang dan memiliki pengaturan waktu yang tepat: menerima bola sangat penting," tulisnya.
“Era AC Milan yang baru akan dimulai dengan pemain yang tahu cara menguasai bola, yang merupakan pengumpan yang baik.
"AC Milan baru akan berusaha mendominasi permainan dan serangan dari mezzala akan ditentukan oleh ruang kontrol, menurut visi Modric atau mungkin Ricci.
“Klub, mengikuti indikasi Max, tidak pernah ingin mengganti Reijnders dengan tiruan pemain Belanda itu.
"Fokusnya adalah gelandang dengan karakteristik lain dan telah membawa pulang Modric dan bernegosiasi dengan peluang sukses yang bagus untuk Ricci dan Jashari. Xhaka menjauh, terlalu mirip dengan yang lain.
“Dan antara Jashari dan Javi Guerra, Allegri lebih percaya pada bakat pemain Swiss tersebut.
“Seperti yang disebutkan, pemain tersebut membalas penghargaan dan menempatkan AC Milan di urutan teratas pilihan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.