Liga Inggris

Taktik dan Strategi Liverpool Tanpa Trent Alexander-Arnold

Liverpool telah mengonfirmasi bahwa Trent Alexander-Arnold akan pergi sebagai pemain bebas agen alias gratisan.

Penulis: Joko Widiyarso | Editor: Joko Widiyarso
Ben Stansall / AFP
TAKTIK TANPA TRENT - (Arsip) Kai Havertz vs Trent Alexander-Arnold di Piala Liga Inggris atau Carabao Cup antara Arsenal vs Liverpool di Stadion Emirates di London pada 7 Januari 2024. ​Liverpool telah mengonfirmasi bahwa Trent Alexander-Arnold akan pergi sebagai pemain bebas agen alias gratisan. 

TRIBUNJOGJA.COM - Liverpool telah mengonfirmasi bahwa Trent Alexander-Arnold akan pergi sebagai pemain bebas agen alias gratisan.

Dan seperti diketahui, ia kemungkinan akan menyelesaikan kepindahannya ke Real Madrid.

Trent Alexander-Arnold akan habis kontraknya dalam beberapa minggu mendatang.

Dia telah memutuskan untuk tidak menandatangani perpanjangan kontrak dengan juara Liga Primer tersebut. 

Kepergiannya sebagai agen bebas tentu akan menjadi pukulan telak bagi Liverpool, dan akan menarik untuk melihat bagaimana mereka mengatasi kehilangan tersebut.

Pemain tim nasional Inggris tersebut merupakan salah satu pemain terbaik di Liga Primer, dan ia telah menjadi aset yang sangat penting bagi Liverpool

Menggantikannya di bursa transfer lebih mudah diucapkan daripada dilakukan. 

Liverpool mungkin perlu beradaptasi secara praktis dan taktis serta merencanakan strategi transfer untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan Trent.

Lebih dari sekadar bek

Bintang Liverpool itu lebih dari sekadar bek, dan menggantinya dengan bek kanan lain sepertinya tidak akan menyelesaikan masalah mereka. 

Pemain berusia 26 tahun itu telah menjadi playmaker untuk Liverpool selama bertahun-tahun. 

The Reds tidak memiliki kreator elit di lini tengah mereka dalam beberapa tahun terakhir, dan mereka terlalu bergantung pada pemain internasional Inggris itu untuk menciptakan peluang bagi rekan setimnya dari lini dalam.

Umpan, umpan silang, permainan link-up, visi, dan kemampuan teknis Trent Alexander-Arnold telah memungkinkan Liverpool untuk menciptakan peluang mencetak gol secara konsisten tanpa bergantung pada playmaker. 

Tim lain seperti Manchester City dan Manchester United memiliki pemain seperti Kevin De Bruyne dan Bruno Fernandes yang memikul tanggung jawab itu. 

Namun, Liverpool mengandalkan pemain Inggris itu untuk membongkar pertahanan lawan.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved