5 CONTOH Sambutan untuk Acara Halal Bi Halal Keluarga, Sopan Hingga Lucu

TRIBUNJOGJA.COM - Berikut 5 versi sambutan untuk acara halal bi halal keluarga, masing-masing dengan gaya dan nuansa berbeda, bisa disesuaikan dengan karakter acara dan pembicara.

 
1. Versi Formal dan Agamis

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Segala puji hanya bagi Allah SWT, Tuhan semesta alam.

Shalawat serta salam semoga tercurah kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat, dan kita semua selaku umatnya.

Alhamdulillah, pada hari ini kita dapat berkumpul kembali dalam suasana penuh berkah, di acara Halalbihalal Keluarga Besar [Nama Keluarga].

Momen Syawal ini adalah waktu yang sangat mulia untuk saling memaafkan, mempererat silaturahmi, dan merekatkan kembali ikatan keluarga yang mungkin sempat longgar karena kesibukan masing-masing.

Atas nama pribadi dan keluarga, saya mohon maaf lahir dan batin atas segala khilaf dan kekurangan. Semoga kita semua senantiasa diberi kesehatan, rezeki yang berkah, dan keluarga yang penuh cinta kasih.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Baca juga: Komang, Film dari Kisah Cinta Nyata yang Lahir dari Perbedaan

 
2. Versi Santai dan Kekeluargaan

Assalamu’alaikum wr. wb.

Alhamdulillah ya, kita bisa kumpul lagi! Rasanya bahagia banget lihat wajah-wajah keluarga yang sudah lama nggak ketemu. Momen halal bihalal seperti ini penting banget buat kita saling menyapa, saling memaafkan, dan tentu saja… makan enak bareng-bareng!

Saya mewakili keluarga inti mengucapkan, mohon maaf lahir dan batin. Semoga silaturahmi kita tetap langgeng, jangan hanya saat Lebaran saja ya. Mari kita isi hari ini dengan tawa, cerita, dan kebersamaan.

Selamat menikmati acara, dan jangan lupa, yang muda hormati yang tua, yang tua sayangi yang muda. Hehe…

Wassalamualaikum wr. wb.

 
3. Versi Singkat dan Sederhana

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pertama-tama, mari kita panjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT karena kita semua bisa berkumpul dalam keadaan sehat di acara Halalbihalal Keluarga [Nama Keluarga].

Di momen yang suci ini, izinkan saya mengucapkan Taqabbalallahu minna wa minkum, mohon maaf lahir dan batin. Semoga tali silaturahmi ini selalu terjaga, dan keluarga kita makin rukun, makin kuat, dan makin bahagia.

Terima kasih, wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

 
4. Versi Lucu dan Segar

Assalamu’alaikum semuanya!

Wah, yang saya lihat di depan ini bukan hanya keluarga, tapi juga "pasukan tukang makan ketupat dan rendang"! Haha.

Beneran deh, senang banget kita bisa ngumpul bareng dalam suasana halal bihalal ini. Waktu yang pas buat saling sapa, saling peluk, dan... saling maaf-maafan—terutama buat yang waktu Lebaran kemarin cuma ngucapin via stiker WA doang.

Saya pribadi dan keluarga mohon maaf lahir batin ya. Semoga acara hari ini membawa kebahagiaan, penuh canda tawa, dan… semoga ada es buahnya!

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

 
5. Versi Reflektif dan Emosional

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Hari ini, kita berkumpul tidak hanya untuk bersilaturahmi, tapi juga merenungkan makna kebersamaan.

Mungkin di antara kita ada yang sudah lama tak bertemu, atau bahkan ada yang hanya bisa kita kenang karena telah lebih dahulu berpulang.

Halalbihalal bukan sekadar tradisi, tapi momen untuk membuka hati, memaafkan, dan memperbaiki. Mari kita jaga warisan kebersamaan ini, demi anak cucu kita kelak.

Dari lubuk hati terdalam, saya dan keluarga mengucapkan, mohon maaf lahir dan batin. Semoga keluarga kita senantiasa dalam kasih sayang Allah SWT.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. (*)