7 Film Keluarga Terbaik untuk Ngabuburit

Film ini berhasil mengadaptasi film Thailand populer dengan sentuhan lokal yang kental.

Meskipun bergenre horor, film ini dipenuhi dengan adegan-adegan komedi yang mengocok perut, terutama dari interaksi para tokohnya.

Vino G. Bastian dan Marsha Timothy menampilkan chemistry yang kuat dan menyentuh sebagai pasangan suami istri.

Unsur horor dalam film ini tidak terlalu berlebihan, sehingga tetap nyaman ditonton oleh berbagai kalangan.

6. Azzamine 

Film "Azzamine" adalah sebuah film drama Indonesia tahun 2024 yang disutradarai oleh Benni Setiawan. 

Film ini diadaptasi dari sebuah alternate universe (AU) yang viral di media sosial pada tahun 2021.

Film ini mengangkat kisah tentang pertemuan secara tiba-tiba antara dua orang yang memiliki sikap dan kepribadian bertolak belakang.

Film ini mengisahkan tentang pertemuan tak terduga antara dua orang dengan karakter yang sangat berbeda, Azzam dan Jasmine.

Jasmine adalah seorang wanita tomboi yang pemalas, sementara Azzam adalah sosok pria yang religius dan tenang.

Kisah ini berkembang ketika mereka dijodohkan, dan Jasmine merasa tidak pantas bersanding dengan Azzam.

Perjalanan mereka dipenuhi dengan konflik dan perasaan yang rumit.

7. Home Sweet Loan 

"Home Sweet Loan" adalah film drama Indonesia tahun 2024 yang disutradarai oleh Sabrina Rochelle Kalangie. Film ini diadaptasi dari novel berjudul sama karya Almira Bastari.

Film ini bercerita tentang Kaluna (Yunita Siregar), seorang perempuan pekerja kantoran yang bermimpi memiliki rumah impiannya sendiri. 

Ia tinggal bersama keluarga besarnya, yaitu orang tua dan kakak-kakaknya yang sudah berkeluarga. 

Kondisi rumah yang ramai dan kurang nyaman membuatnya merasa terganggu dan ingin segera memiliki rumah sendiri.

Namun, impian Kaluna tidak mudah untuk diwujudkan. 

Sebagai generasi sandwich, ia harus membantu memenuhi kebutuhan keluarga besarnya, sementara penghasilannya sendiri terbatas. 

Di tengah perjuangannya menabung dan mencari rumah, Kaluna dihadapkan pada berbagai masalah keluarga yang semakin menghambat mimpinya. 

Ia pun harus memilih antara mengejar mimpinya atau memprioritaskan keluarganya.

Film ini mengangkat tema yang dekat dengan kehidupan banyak orang, terutama generasi sandwich yang terhimpit antara keinginan pribadi dan tanggung jawab keluarga.

Film ini menggambarkan realitas kehidupan keluarga Indonesia, termasuk kondisi rumah yang apa adanya dan dinamika keluarga yang kompleks.

Film ini menyampaikan pesan tentang pentingnya keluarga, perjuangan, dan arti sebuah rumah.

"Home Sweet Loan" adalah film yang menyentuh hati dan memberikan gambaran yang realistis tentang perjuangan generasi sandwich dalam meraih impian. 

Film ini cocok ditonton oleh semua kalangan, terutama bagi mereka yang sedang berjuang untuk mewujudkan impiannya. (MG Ni Komang Putri Sawitri Ratna Duhita)