Bu Guru Salsa Menikah Usai Viral Video Vulgar, Ini Fakta dan Perjalanannya

TRIBUNJOGJA.COM - Bu Guru Salsa atau Salsabila Rahma (23), seorang guru matematika di SD kawasan Kecamatan Ambulu, Jember, resmi menikah dengan Muhammad Luqman Hakim, seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada Jumat (28/2/2025).

Pernikahan ini menjadi sorotan publik usai video vulgar yang diduga milik Salsa tersebar luas di media sosial.

Kasi Binmas Islam Kemenag Jember, Ahmad Tholabi, membenarkan bahwa pernikahan tersebut telah dilangsungkan di kediaman mempelai perempuan.

Akad nikah tersebut dipimpin langsung oleh Kepala KUA Ambulu, Khusnan Winardi.

"Benar, SR warga Pontang Ambulu melangsungkan akad nikah pada Jumat pagi di rumahnya. Mahar yang diberikan berupa uang tunai sebesar Rp 2.822.025," ujar Tholabi, Sabtu (1/3/2025).

Kronologi Pernikahan Bu Guru Salsa Pendaftaran pernikahan Salsa di KUA Ambulu telah dilakukan sejak 17 Februari 2025, sebelum video vulgarnya viral.

Hal ini menunjukkan bahwa pernikahan tersebut sudah direncanakan jauh sebelum skandal tersebar di media sosial.

Baca juga: Kebijakan Baru Dedi Mulyadi untuk ASN saat Ramadan, Kerja Lebih Awal, Pulang Lebih Cepat

"Mempelai perempuan daftar di KUA Ambulu, sedangkan mempelai pria di KUA Lumajang pada tanggal yang sama. Mereka sudah mempersiapkan pernikahan ini sebelum kasus tersebut ramai diperbincangkan," tambah Tholabi.

Klarifikasi Salsa Soal Video Vulgar Dalam unggahan TikTok pada Sabtu malam (22/2/2025), Salsa menyampaikan klarifikasi terkait video yang beredar.

Ia mengaku menjadi korban penipuan pacar onlinenya yang menjanjikan hadiah mobil.

Pelaku disebut-sebut melakukan manipulasi psikologis hingga meminta Salsa melakukan panggilan video dengan adegan vulgar.

"Aku tidak sadar kalau ini perilaku penipuan. Pelaku mengaku pengusaha kaya di Kalimantan, menolak video call dengan alasan keamanan dan sinyal di pedalaman," ujar Salsa dalam klarifikasinya.

Berikut rangkuman klarifikasi Salsa:

"Dari cowok online yang deketin aku, pelaku ini yg paling menjanjikan (dia mengaku pengusaha kaya yg memiliki bisnis di Kalimantan, tidak punya akses WA namun hanya bisa di IG: aku tidak sadar kalau ini perilaku penipuan, trus dia jg gak mau ngasih identitas dengan alasan keamanan atau menolak VC karena alasan sinyal di pedalaman) percakapannya kebanyakan manipulatif dan akupun terlena mengikuti permainannya.

Pelaku juga mengaku tidak available untuk video call dengan alasan keamanan atau alasan tidak ada sinyal.