Berita Kecelakaan

Mahasiswa Mabuk Tuak di Medan Nekat Bawa Fortuner, Oleng Tabrak 3 Pengendara Motor, 3 Orang Tewas

Seorang mahasiswa yang terpengaruh minuman keras jenis tuak, Tagading Mangihut Silalahi (19) menabrak sejumlah pengendara motor di Kota Medan

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
KOMPAS.com/GOKLAS WISELY
Penampakan mobil Fortuner yang dikemudikan Tagading Mangihut Silalahi (19) di Pos Unit Lantas Polsek Sunggal pada Senin (13/1/2025). Tagading yang berstatus mahasiswa menabrak sejumlah pengendara sepeda motor dan mengakibatkan 3 orang tewas pada Minggu (12/1/2025). 

TRIBUNJOGJA.COM, MEDAN - Seorang mahasiswa yang terpengaruh minuman keras jenis tuak, Tagading Mangihut Silalahi (19) menabrak sejumlah pengendara motor di Jalan Abdul Hakim, Kota Medan, pada Minggu (12/1/2025) malam.

Tiga orang tewas dan sejumlah orang lainnya terluka dalam kecelakaan tersebut.

Kasus kecelakaan maut ini masih dalam penyelidikan aparat kepolisian.

Dikutip dari Kompas.com, kecelakaan bermula saat Tagading pergi ke warung tuak pada Minggu malam.

Setelah itu, Tagading pulang mengendarai mobil Toyota Fortuner melewati Jalan Abdul Hakim, Kota Medan.

Saat mengendarai mobilnya, Tagading mengaku dalam kondisi mabuk.

"Pengakuannya, sopir ini dalam keadaan mabuk," kata Kepala Unit Lantas Polsek Sunggal AKP Andrea Nasution kepada Kompas.com melalui saluran telepon pada Senin (13/1/2025).

Karena terpengaruh minuman keras jenis tuak, Tagading pun kurang bisa berkonsentrasi saat mengendarai mobilnya.

Akibatnya, saat berada di dekat Kolam Retensi Selayang, sekitar pukul 21.30 WIB, mobil yang dikendarai oleh Tagading menabrak motor Honda Kharisma yang dikendarai Ibnu Zaky dan penumpangnya, Izmi Triwahyudi.

Saat itu pengendara motor dan pemboncengnya terjatuh dan mengalami luka.

Warga yang mengetahui kejadian itupun langsung meneriaki Tagading supaya keluar dari mobilnya dan bertanggung jawab atas kecelakaan.

Namun saat itu Tagading malah kabur karena takut dimassa.

Baca juga: Hari Ini Proses Relokasi Pedagang Teras Malioboro 2 Dimulai, Ini Penjelasan Pj Wali Kota Yogyakarta

Dia lantas meninggalkan lokasi dengan memacu mobilnya.

Nahas, saat berusaha kabur, Tagading kembali menabrak dua motor lagi, yakni Honda Supra X yang dikemudikan Nifri Saldi dan sepeda motor Beat yang dikendarai Tuahta Barus bersama seorang temannya.

Kerasnya benturan membuat tiga orang terlempar dari motornya dan mengalami luka yang cukup parah.

Tiga orang pengendara motor dan pemboncengnya tewas dalam kejadian itu.

"Ada tiga orang yang meninggal dunia, yakni Nifri, Tuahta, dan temannya Tuahta yang belum diketahui identitasnya.Sementara yang terluka ada dua orang, yaitu Ibnu Zaky dan Izmi," ujar Andrea.

Aparat kepolisian yang menerima informasi adanya kecelakaan langsung mendatangi lokasi kejadian dan mengamankan pengendara mobil.

Selain itu juga memeriksa sejumlah saksi.

Menurut Andrea, pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan medis untuk memastikan apakah pengendara mobil terpengaruh alkohol atau tidak.

"Selain itu, kami juga masih memeriksa sejumlah saksi sebagai langkah penyelidikan.Untuk status pelaku masih terperiksa," tuturnya. (*)

 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved