KNPI Gunungkidul Ajak Anak Muda Dorong Penguatan Ekonomi Berbasis Lingkungan

Salah satu yang menjadi materi dalam pembekalan dan pendamping yakni peluang pertanian milenial di masa kini.  

Dok.Istimewa
Pelaksanaan sarasehan penguatan ekonomi berbasis lingkungan di kantor Kalurahan Pucung, Girisubo, Minggu (12/1/2025) 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting 

TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Gunungkidul mengajak anak muda mendorong penguatan ekonomi berbasis lingkungan.

Ketua DPD KNPI Gunungkidul, Heri Santosa, menjelaskan dalam kegiatan ini masyarakat akan diberikan pembekalan dan pendamping berupa keterampilan untuk menciptakan peluang ekonomi.

"Dalam kegiatan ini, kami bungkus dengan konsep sarasehan. Jadi, kami menghadirkan secara langsung narasumber untuk berbagi ilmu maupun informasi kepada masyarakat, bagiamana menciptakan peluang ekonomi dengan memanfaatkan apa yang ada di lingkungan,"tuturnya, Minggu (12/1/2025).

Dia menambahkan salah satu yang menjadi materi dalam pembekalan dan pendamping yakni peluang pertanian milenial di masa kini.  

Menurutnya, sebagian besar  masyarakat di Kabupaten Gunungkidul bergantungan pada sektor pertanian.

Namun, lambat laun bidang ini mulai tak diminati terutama bagi anak muda. 

"Sangat disayangkan banyak anak muda saat ini tidak tertarik dengan bertani. Maka dari itu, kami hadirkan narasumber dari petani milenial Fahid Nurorrosyid, seorang petani millenial yang telah berhasil mengelola pertanian berkelanjutan. Harapannya, ini bisa menjadi inspirasi dan motivasi, bagi anak muda di Kabupaten Gunungkidul,"ungkapnya.

Baca juga: Jadi Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Gunungkidul, Endah-Joko Siap Jalankan Program yang Dijanjikan

Heri menambahkan melalui program ini pihaknya juga ingin berkontribusi pada peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Gunungkidul, salah satunya dengan melibatkan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Karya Mandiri Kapanewon Girisubo.

Di mana, diharapkan dengan progam ini masyarakat yang belum menyelesaikan pendidikan hingga 12 tahun akan terdorong untuk melanjutkan pendidikan. 

"Konsep kegiatan ini menitikberatkan pada pemberdayaan dan kolaborasi. Terlebih bagi warga PKBM, kami ingin mereka tidak hanya mendapatkan pendidikan sesuai jenjangnya, tetapi juga keterampilan praktis yang dapat langsung diterapkan untuk menghasilkan peluang ekonomi,"paparnya.

Sementara itu, Bupati Gunungkidul, Sunaryanta menyampaikan apresiasi atas inisiatif DPD KNPI.

Dia berharap dengan adanya program ini, dapat membangun IPM Kabupaten Gunungkidul agar terjadi peningkatan dari tahun ke tahun. 

“Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat dan diharapkan dapat dilaksanakan di wilayah-wilayah lain di Gunungkidul,” tuturnya.

Menurutnya, kegiatan ini menjadi salah satu wujud nyata kolaborasi antara pemerintah daerah dan KNPI dalam mendukung pembangunan berkelanjutan yang mengedepankan aspek lingkungan. 

"Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat semakin terinspirasi untuk mengelola sumber daya alam secara bijak dan menjadikannya sebagai peluang ekonomi yang berkelanjutan,"ungkapnya.

Sebagai bentuk dukungan nyata terhadap pelestarian lingkungan, DPD KNPI Gunungkidul juga membagikan 2.000 bibit tanaman keras dan buah secara gratis kepada warga masyarakat di Kalurahan Pucung, Girisubo. (*)

 

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved