Kisah Pilu Suami Istri di Surabaya, Meninggal Bersama Diseruduk Innova Saat Makan di Pinggir Jalan
Sepasang suami istri di Surabaya meninggal setelah ditabrak mobil yang oleng di Jalan Kedungdoro Surabaya, Jawa Timur pada Jumat dini hari.
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, SURABAYA - Sepasang suami istri di Surabaya meninggal setelah ditabrak mobil yang oleng di Jalan Kedungdoro Surabaya, Jawa Timur pada Jumat (1/11/2024) dini hari.
Pasangan suami istri bernama Soegiono (53) dan Sri Ariani (48) tersebut ditabrak mobil saat sedang berada di warung makan yang ada di trotoar.
Keduanya meninggal di lokasi kejadian.
Kecelakaan itu terjadi karena pengemudi mobil berinisial MAAR (22) tidak bisa menguasai laju kendaraanya setelah pulang dari Halloween Party di salah satu klub malam Jalan Embong Malang.
Mobil itu berpenumpang 4 orang termasuk sopir.
Namun setelah kecelakaan itu, tiga penumpangnya kabur.
Sementara pengemudi langsung diamankan oleh aparat kepolisian.
Dikutip dari Kompas.com, Andi Sulistyono, tetangga korban mengatakan saat kejadian, suami istri tersebut berbelanja jajanan ringan di kawasan Pasar Kembang, Sawahan, Surabaya.
Kedua korban saat itu tengah membeli pesanan anaknya yang masih SMP untuk keperluan acara di sekolah pada pagi hari.
Setelah selesai membeli jajanan pesanan sang anak, keduanya kembali pulang.
Namun di tengah jalan, hujan turun, Keduanya pun menepi di sebuah warung makan di pinggir jalan sembari berteduh.
Setelah rampung makan, keduanya berencana melanjutkan pulang ke rumah.
Nahas, saat di warung, keduanya diseruduk mobil.
"Mereka berdua meninggal di tempat kejadian. Sangat mendadak dan membuat kami semua terkejut," ujarnya saat ditemui awak media di rumah duka.
Andi mengatakan kedua korban dikenal sebagai sosok yang baik dan ramah.
"Bapak (korban meninggal dunia usai kecelakaan) itu orangnya baik, suka menyapa tetangga," pungkasnya.
Sementara itu RO, anak korban tak menampik bahwa kedua orangtuanya meninggal dunia tertabrak kendaraan saat sedang berteduh di warung makan tersebut.
"Iya kejadian tadi saat kondisinya hujan," ujar RO.
Sementara itu pemilik warung Usmanto, selamat dalam insiden tersebut.
Ia mengatakan, saat itu ada beberapa orang yang sedang makan di warung nasi sambelan miliknya.
Semuanya aman-aman saja dan Usmanto beranjak dari warung untuk membuang sampah.
Tiba-tiba ia mendengar suara benturan.
Saat berbalik badan, ia melihat mobil melaju kencang dari selatan ke utara menabrak warung milik temannya.
Mobil tersebut lalu oleng dan juga menabrak warung milik Uswanto. Saat itu, ia melihat dua pelanggan yang sedang makan tewas tertabrak mobil tersebut.
"Yang meninggal satu perempuan satu laki-laki, sudah dibawa sama ambulans tadi sekitar jam 5 an," ucapnya.
Tak hanya dua orang yang tewas, menurut dia, ada korban yang mengalami luka-luka yakni penumpang dalam mobil tersebut serta ada tukang becak yang terkena serempet.
Insiden tersebut membuat warga sekitar geram dan mengamankan sopir mobil.
Baca juga: Di Tengah Ketegangan Iran-Israel, AS Tiba-tiba Kirim Pesawat Pembom B-52 ke Timur Tengah
Saat dimintai keterangan warga, Aril mengaku baru saja Halloween Party di salah satu klub malam Jalan Embong Malang.
Direktur Ditlantas Polda Jatim Kombes Pol Komarudin mengatakan sopir asal Kabupaten Sumenep tersebut tak membawa STNK dan tak memiliki SIM.
Menurutnya mobil yang dibawa adalah mobil sewaan dan pihaknya masih memastikan pemilik mobil warna putih tersebut.
"Kalau informasi yang kami dapat milik rental. Tapi sekali lagi ini masih proses pendalaman pemeriksaan. Kami masih fokus untuk meminta keterangan, karena mamang saksi saksi masih banyak di RS," ujarnya di Mapolda Jatim, pada Jumat (1/11/2024) siang.
Sementara itu Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya Iptu Suryadi mengatakan diduga kuat pengemudi kehilangan konsentrasi pada saat bermanuver berbelok secara cepat ke sisi kanan jalan.
Akibatnya laju mobil melawan arus dan menabrak dua mobil dan satu motor milik pengunjung warung makan kaki lima yang parkir di bahu jalan.
Benturan yang kuat membuat bodi mobil menabrak para pengunjung yang sedang makan di deretn kursi warung makan tersebut. Polisi kemudian melakukan sampel darah dari sopir mobil.
"Diperiksakan darahnya ke RS Bhayangkara dulu (tes darah)," kata dua.
"Dari hasil pendalaman kami, hasil pemeriksaan sementara untuk pengendara mobil Toyota Innova atas nama MA, telah kami lakukan tes urine, dan hasilnya negatif. Namun kami masih melakukan tes lanjutan lagi, kandungan alkohol di tubuhnya," jelasnya.
Selain itu, pihaknya juga masih akan mencari tiga orang penumpang mobil bernopol W-1168-CQ itu yang berinisial ER, AC, dan FI. Ia mengatakan ketiganya kabur sesaat setelah terjadi tabrakan.
Tangis Keluarga Pecah
Setelah sempat dibawa ke rumah sakit, jenazah Soegiono (53) dan Sri Ariani (48) kemudian langsung dibawa ke rumah duka di Jalan Kapas Madya, Kapas Madya Baru, Tambaksari, Surabaya.
Kedatangan kedua jenazah pada Jumat (1/11/2024) sore sekitar pukul 14.30 WIB disambut isak tangis keluarga.
Kedua korban meninggalkan tiga anak yakni RO (24), PT (14) dan LO (13).
Kedua korban sempat disemayamkan di rumah duka, lalu dimakamankan di komplek tempat pemakaman umum (TPU) Rangkah Gang VII, Tambaksari, Surabaya. (*)
Rencana Pernikahan yang Tinggal Sebulan Lagi Itu Sirna, Maut Memisahkan Sepasang Kekasih di Gresik |
![]() |
---|
Kisah Pilu Lima Bersaudara di Gresik yang Ditinggal Kabur Ibunya, Jual Galon Demi Menyambung Hidup |
![]() |
---|
Polisi Selidiki Laka Maut Honda Jazz Tewaskan 2 Pengguna Motor di Jogja, Pengemudi Mobil Dites Urine |
![]() |
---|
Honda Jazz Terobos Lampu Apill di Wirobrajan Yogyakarta Tewaskan Dua Pengguna Motor |
![]() |
---|
Curi Poin Penuh di Markas Persebaya Surabaya, Pelatih PSIM Yogyakarta: Ini Standar Baru Kita |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.