Pemkot Yogyakarta Gandeng UNY Kuatkan Kerja Sama dengan 4 Kota untuk Jadi Sister City

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pemerintah Kota Yogyakarta berupaya meningkatkan dan menguatkan kerja sama dengan berbagai mitra luar negeri.

Salah satunya adalah kerja sama program kota bersaudara atau sister city.

Saat ini, Pemkot Yogyakarta sedang mengembangkan project perluasan Sister City dengan empat kota di luar negeri, yaitu Hluboká Nad Vltavou, Republik Ceko dan Varaždin, Republik Kroasia.

Kemudian, Guanajuato, Republik Meksiko, serta Kota Tacoma, Amerika Serikat.

Selain empat kota tersebut, Pemkot Yogyakarta juga akan meluaskan cakupan mitra luar negeri yang potensial.

Untuk mensukseskan program sister city, Pemkot Yogyakarta telah menyusun berbagai strategi dan menggandeng banyak mitra, salah satunya Universitas Negeri Yogyakarta melalui Program Magang Mahasiswa.

Bentuk dukungan UNY pada Program Sister City adalah dengan menugaskan 24 mahasiswa untuk magang di Pemkot Yogyakarta.

Mahasiswa tersebut berasal dari tujuh program studi, yaitu Teknologi Informasi, Pendidikan Teknik Informatika, Pendidikan Bahasa Jerman, Pendidikan Bahasa Perancis, Pendidikan Bahasa Jerman, Pendidikan Bahasa Inggris dan Sastra Inggris.

“Tujuan utama kerja sama kota bersaudara adalah untuk meningkatkan awareness wisatawan mancanegara tentang daya tarik Kota Yogyakarta,” ungkap Putut Purwandono, S.E., M.Sc., Plt. Kepala Bagian Perekonomian dan Kerjasama Pemkot Yogyakarta, saat acara Serah Terima dan Onboarding 24 mahasiswa magang dari UNY di Balai Kota Yogyakarta pada Rabu, (16/10/2024).

Output kegiatan Magang Tematik Sister City ini antara lain adalah riset media online, desain website, booklet, buletin dan medsos serta alih bahasa.

Dengan berbagai kompetensi yang dimiliki para mahasiswa magang dari 7 program studi, diharapkan dapat saling kolaborasi untuk menguatkan Sister City sebagai bagian International Marketing Pemkot Yogyakarta.

Program magang mahasiswa UNY di Pemkot Yogyakarta dilaksanakan selama sekitar tiga bulan, selama Oktober – Desember 2024, mulai dari persiapan hingga evaluasi akhir.

Mahasiswa magang secara rutin akan mempresentasikan hasil project mingguan (weekly report) dihadapan perwakilan Pemkot Yogyakarta, untuk mendapatkan berbagai masukan demi perbaikan berkelanjutan.

“Berbagai project yang dikerjakan untuk mendukung Program Sister City Kota Yogyakarta ini, tentu akan menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa, serta memperkaya portofolio mahasiswa” ungkap Ir. Yosep Efendi, M.Pd, selaku Kepala Divisi Praktik Industri dan Magang UNY, yang menyerahkan mahasiswa magang di Pemkot Yogyakarta. ( Tribunjogja.com )