PSIM Yogyakarta Tetap Incar Kemenangan Lawan Persipa Pati

TRIBUNJOGJA.COM, PATI - PSIM Yogyakarta mengincar hattrick atau kemenangan tiga kali secara berturut-turut di Liga 2 2024/2025 saat menantang tuan rumah Persipa Pati.

Meski Laskar Saridin, julukan Persipa Pati tengah terseok-seok di papan bawah Grup 2, namun punggawa Laskar Mataram diminta untuk tak menganggap remeh lawan.

Duel antara Persipa Pati vs PSIM Yogyakarta akan tersaji di Stadion Joyokusumo, Pati, Jawa Tengah, Kamis (26/9/2024) pukul 15.00 WIB.

Pertandingan keduanya juga akan disiarkan secara langsung melalui Vidio.com.

PSIM menatap laga ini dengan optimisme tinggi setelah memetik dua kemenangan sempurna di dua laga sebelumnya.

Dua laga itu PSIM sudahi dengan menang 3-0 atas Adhyaksa FC dan 0-1 atas Bhayangkara FC. Kemenangan tanpa nirbobol ini membuat kepercayaan Rendra Teddy dan kawan-kawan sedang bagus-bagusnya.

Adapun di kubu tuan rumah, mereka masih berjuang untuk mencari kemenangan pertamanya di musim ini.

Dari tiga laga yang sudah dilalui oleh mereka kalah dua kali dari Bhayangkara FC 1-0 dan Persekat Tegal 2-0. Satu laga lainnya versus Nusantara United berakhir imbang 1-1.

Selain itu, laga kontra PSIM Yogyakarta juga akan digelar tanpa penonton buntut kericuhan yang terjadi saat Persipa menjamu Nusantara United.

Meski tuan rumah dalam kondisi terpuruk, Pelatih PSIM Yogyakarta meminta anak asuhnya untuk tetap fokus ke pertandingan.

Pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiyantoro, mengatakan jika dia membawa 24 pemain untuk menghadapi laga tandang di markas Persipa Pati.

Diakui Seto, perjalanan dari Yogyakarta ke Pati cukup melelahkan karena bus PSIM beberapa kali terjebak macet.

"PSIM sendiri datang ke Pati dengan membawa 24 pemain melalui jalur darat dan cukup melelahkan karena cukup panjang perjalanannya serta macet juga," ujarnya saat konferensi pers, Rabu (20/9/2024).

Meski begitu, Seto berharap pemain Laskar Mataram bisa bugar di laga besok dan melanjutkan tren positif dari dua laga sebelumnya.

"Tapi harapannya pemain besok dalam kondisi yang bugar di pertandingan. Persiapan pertandingan seperti biasa kami menyiapkan secara fisik, taktik dan teknik," akunya.

Hanya saja, Seto tak menampik jika persiapan sedikit terkendala karena rumput yang digunakan di Stadion Joyokusumo, Pati menggunakan rumput sintetis.

Sementara pemain PSIM cukup jarang berlatih dan bermain di rumput buatan itu, sehingga diharapkan pemain cepat beradaptasi.

"Cuma yang menjadi masalah kami belum pernah bermain di lapangan sintetis, artinya ini jadi masalah buat kami dan harapannya dengan dua kali latihan, pemain mulai bisa melakukan adaptasi dan bisa memahami karakter dari rumput sintetis seperti apa," urainya.

Kemudian, pelatih berlisensi AFC Pro itu menyebut tuan rumah merupakan tim yang cukup kuat dan memiliki determinasi tinggi saat bermain di musim ini.

Apalagi, tim berjuluk Laskar Saridin itu dilatih oleh pelatih sarat pengalaman seperti Bambang Nurdiansyah.

"Saya pikir Pati sendiri merupakan tim yang kuat punya determinasi tinggi, pemain juga punya motivasi dan ini jadi catatan buat kami harapannya kami bisa meredam.

Apalagi dengan adanya coach Bambang Nurdiansyah yang merupakan senior saya dan saya banyak belajar dari dia soal kepelatihan," urainya.

Meski begitu, Seto tetap mematok tiga poin di kandang lawan saat melakoni partai ketiga PSIM di musim ini.

"Bicara target tentunya ingin semaksimal mungkin sama seperti Pati yang juga ingin meraih poin maksimal. Artinya meraih tiga poin, tapi apapun itu kami akan mencoba merebut poin di sini," tukasnya.

Sementara itu, pemain PSIM Yogyakarta, Samuel Christianson Simanjuntak, menyebut seluruh pemain yang dibawa coach Seto ke Pati sudah siap untuk menjalani partai tersebut.

"Semua pemain sudah ready untuk besok tentu para pemain ingin menjaga tren positif kita. Semoga besok kita bisa bermain maksimal dan mendapatkan hasil maksimal disini," ulasnya.

Disinggung terkait adaptasi dengan rumput sintetis, Samuel mengaku memang ada sedikit kendala, namun tak terlalu berarti karena semua pemain akan bermain di atas lapangan yang sama.

"Dari segi pemain, adaptasi pemain menurut saya agak susah tapi itu bukan menjadi alasan untuk kita tidak bermain bagus karena kita juga bermain bareng-bareng di lapangannya sama," imbuhnya.

Sementara itu, pelatih Persipa Pati, Bambang Nurdiansyah, menyebut tak mau malu di depan pendukungnya dan ingin mengincar tiga poin di kandang.

"Persiapan kita sudah main tiga kali, ini yang keempat, masih diperbaiki dari hasil-hasil yang kemarin. Besok lawan PSIM mudah-mudahan besok tiga poin dan mohon doanya," ucapnya.

Ia melanjutkan, pemain-pemain Persipa Pati harus bermain dengan semangat tinggi di atas lapangan bila ingin merebut poin dari lawan.

Prediksi susunan pemain kedua tim;

PSIM Yogyakarta (4-3-3)

Harlan Suardi; Rio Hardiawan, Rendra Teddy, Yusaku Yamadera, Samuel Simanjuntak; Muammar Khadafi, Adittia Gigis, Pedrinho; M Fariz, Rafinha, Saldi Amiruddin.

Persipa Pati (4-3-3)

Yogi Triyana; Israel Wamiau, Jimmy Julianus, Mirkomil Lokaev, Rizky Aldi; Rifai Marsi, Mateo Palacios, Fadilla Akbar; Basajum Latuconsina, Ali Koroy, Song Sundai Longji

( Tribunjogja,com )