Mengenal Labubu, Karakter Boneka yang Mencuri Hati, Harga Dibandrol dari Rp 750ribu hingga Jutaan

Pada umumnya, figur Labubu standar bisa dibanderol mulai dari $50 hingga $200 (sekitar Rp750 ribu hingga Rp3 juta), tergantung pada ukuran, material, dan detailnya. Namun, untuk versi terbatas atau edisi spesial, harga Labubu bisa meroket hingga ribuan dolar. 

Contohnya, beberapa edisi langka atau yang sudah tidak diproduksi lagi dapat dijual dengan harga lebih dari $1,000 (sekitar Rp15 juta).

Pasar sekunder seperti situs pelelangan dan komunitas kolektor sering menjadi tempat di mana Labubu dijual dengan harga yang jauh lebih tinggi dari harga aslinya. 

Hal ini disebabkan oleh jumlah produksi yang terbatas dan tingginya permintaan dari penggemar.

Awal Mula Kepopuleran Labubu

Labubu pertama kali dikenal melalui The Monsters Series karya Kasing Lung, yang dirilis oleh How2Work. 

Seri ini menjadi populer di kalangan kolektor mainan seni (art toys) yang menggemari karakter-karakter unik dari berbagai seniman. 

Kepopuleran Labubu semakin melesat setelah media sosial, terutama di Asia, mulai ramai membagikan konten kreatif berupa foto, video, hingga animasi pendek yang menampilkan karakter ini.

Dalam beberapa tahun terakhir, Labubu kerap muncul di Instagram, TikTok, dan YouTube, di mana para penggemar berbagi kisah-kisah pendek serta berbagai versi figur Labubu.

Keunikan dan Versi Labubu

Salah satu hal yang membuat Labubu berbeda dari boneka koleksi lainnya adalah desainnya yang tidak biasa. 

Jika boneka pada umumnya tampil manis, Labubu hadir dengan kombinasi ekspresi lucu, gigi besar tajam, serta proporsi tubuh yang tidak lazim.

Terdapat banyak versi Labubu, beberapa di antaranya dilengkapi dengan pakaian atau aksesori yang menambah daya tariknya. 

Misalnya, ada Labubu yang berpenampilan sebagai pahlawan super, hewan lain, atau dalam edisi spesial dengan tema-tema tertentu seperti Halloween atau Natal.

Kasing Lung juga sering merilis edisi terbatas, menampilkan Labubu dalam warna atau pose berbeda yang membuatnya semakin langka dan layak dikoleksi.

( Tribunjogja.com / Bunga Kartikasari )