Lebih Dekat dengan Allah: 10 Adab Berdoa dan Keutamaannya

Setiap lantunannya, terdapat harapan yang dipanjatkan. Dalam riuhnya dunia, pernahkah Anda merasa doa yang dipanjatkan tak kunjung terjawab?

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Joko Widiyarso
Freepik: Doa
Doa, Alquran, dan Tasbih 

Artinya: “Dan selalu memohonkan ampunan di waktu pagi sebelum fajar”.  (Q.S. Adz-Dzariyat ayat 18)

 

2. Mengambil Keuntungan dari keadaan yang mulia (dimuliakan)

Dalam sebuah Riwayat, Rasulullah saw bersabda, “Saat terdekat seorang hamba dengan Allah adalah pada saat sujud.

Karena itu, perbanyaklah berdoa pada waktu tersebut”.

 

3. Hendaklah berdoa menghadap kiblat (Ka’bah) dan mengangkat tangan

Sabda Rasulullah saw, “Tuhanmu Maha Hidup, Maha Pemalu, dan Maha Pemurah. Tatkala hamba-Nya mengangkat tangan berdoa dengan sungguh-sungguh, Dia merasa malu kalua hamba-Nya kembali dengan tangan kosong”.

Anas bin Malik ra., meriwayatkan bahwa Rasulullah sering mengangkat tangan tinggi-tinggi ketika berdoa, sehingga tampak ketiak beliau yang putih. 

 

4. Merendahkan suara

Maksudnya ialah tidak terlalu keras dan tidak juga tak bersuara. ‘Aisyah ra., berkata, Allah berfirman, 

قُلِ ٱدْعُوا۟ ٱللَّهَ أَوِ ٱدْعُوا۟ ٱلرَّحْمَٰنَ ۖ أَيًّا مَّا تَدْعُوا۟ فَلَهُ ٱلْأَسْمَآءُ ٱلْحُسْنَىٰ ۚ وَلَا تَجْهَرْ بِصَلَاتِكَ وَلَا تُخَافِتْ بِهَا وَٱبْتَغِ بَيْنَ ذَٰلِكَ سَبِيلًا

Artinya: “Katakanlah: “Serulah Allah atau serulah Ar-Rahman. Dengan nama yang mana saja kamu seru, Dia mempunyai al asmaaul husna (nama-nama yang terbaik) dan janganlah kamu mengeraskan suaramu dalam shalatmu dan janganlah pula merendahkannya dan carilah jalan tengah di antara kedua itu”. (Q.S. Al-Isra ayat 110).

 

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved