AC MILAN: Babak Baru Transfer Adrien Rabiot Setelah Jendela Transfer Ditutup

Upaya AC Milan untuk mendapatkan Rabiot juga tidak dibatasi oleh batas waktu bursa transfer. 

Ia berstatus bebas agen setelah meninggalkan Juventus awal musim panas ini, sehingga dapat bergabung dengan klub mana pun kapan saja. 

Itu mengurangi sedikit tekanan pada AC Milan, tetapi masih ada tenggat waktu yang menanti yang penting bagi staf Rossoneri. 

Skuad Liga Champions harus diserahkan ke UEFA paling lambat tanggal 3 September, waktu setempat.

Itu berarti jika AC Milan ingin merekrut Rabiot, mereka harus melakukannya sebelum tanggal tersebut agar dia dapat berpartisipasi di Eropa. 

Rossoneri harus menjual Bennacer sebelum kepindahan Rabiot menjadi mungkin.

Bennacer & Jovic dicoret

Sebelumnya, berita besar muncul karena Luka Jovic dan Ismael Bennacer tidak ikut dalam pertandingan melawan Lazio.

Menurut Sky melalui MilanNews, Jovic dan Bennacer telah meninggalkan Milanello. 

Kedua pemain berlatih secara teratur dan makan siang bersama kelompok Paulo Fonseca.

Namun, mereka tidak akan menjadi bagian dari perjalanan ke ibu kota tempat AC Milan menghadapi Lazio.

Kedua pemain tersebut menjadi pusat spekulasi mengenai masa depan mereka, dimulai dari pemain Serbia tersebut. 

Setelah kedatangan Tammy Abraham, Jovic tidak lagi menjadi penyerang cadangan (atau bahkan pilihan ketiga) dan karena itu ia telah diberi tahu bahwa ia dapat hengkang.

Sementara itu, pemain Aljazair itu juga sempat menjadi incaran Atletico Madrid yang ingin meminjamnya. 

Itu berarti ada kemungkinan perubahan pada lini depan yang akan ditinggalkan dan, akibatnya, bisa juga mengarah pada perekrutan di menit-menit terakhir.

Seperti laporan sebelumnya, AC Milan ingin Adrien Rabiot datang dan memperkuat lini tengah.

Di sisi lain, gelandang target lainnya, Manu Kone diketahui telah bergabung dengan Roma.

Geoffrey Moncada diketahui merupakan pengagum berat Rabiot, yang akan berstatus bebas transfer gratis setelah meninggalkan Juventus.