Kankemenag Kulon Progo Bantu Proses Tukar Guling Tanah Wakaf yang Terdampak PSN

Kepala Kankemenag Kulon Progo, Wahib Jamil menyampaikan setidaknya ada 4 tanah wakaf yang masih dalam proses ruislag.

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUN JOGJA/Humas Kankemenag Kulon Progo
Rapat koordinasi membahas proses ruislag tanah wakaf yang terdampak PSN di Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kulon Progo, belum lama ini. 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kulon Progo turut memonitor kondisi tanah wakaf yang terdampak Proyek Strategis Nasional (PSN).

Salah satunya berkaitan dengan proses tukar guling atau ruislag.

Kepala Kankemenag Kulon Progo, Wahib Jamil menyampaikan setidaknya ada 4 tanah wakaf yang masih dalam proses ruislag.

"Masing-masing 2 lokasi di Kapanewon Temon dan 2 lokasi di Kapanewon Panjatan," jelas Wahib memberikan keterangannya pada Minggu (01/09/2024).

Adapun 2 tanah wakaf di Kapanewon Temon merupakan sisa dari lahan terdampak proses pembangunan rel kereta untuk akses bandara.

Keduanya berada di Kalurahan Kaligintung.

Sedangkan 2 tanah wakaf di Kapanewon Panjatan berada di Kalurahan Garongan.

Menurut Wahib, 2 tanah wakaf tersebut terdampak proyek pembangunan Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS).

"Kami bantu proses ruislagnya ini dengan menggelar rapat koordinasi (rakor) bersama pihak terkait," ujarnya.

Baca juga: Dua Maling Tertangkap Basah Warga di Wates Kulon Progo Saat Beraksi

Wahib menilai rakor sangat penting dilakukan guna mencarikan solusi atas proses ruislag dari 4 tanah wakaf tersebut.

Termasuk mengidentifikasi permasalahan hingga kendala dalam prosesnya.

Menurutnya, perlu ada dukungan dari semua pihak agar proses ruislag tersebut segera selesai.

Solusi yang dihasilkan pun harus saling menguntungkan.

"Ini juga menjadi upaya kami dalam mendukung program pemerintah," kata Wahib.

Penyelenggara Zakat Wakaf Kankemenag Kulon Progo, Haris Widiyanto, mengatakan rakor melibatkan perwakilan dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait hingga pengelola tanah wakaf.

Ia berharap segera ada titik temu dan titik terang dari proses tukar guling 4 tanah wakaf tersebut.

Proses tukar gulingnya pun diharapkan bisa segera diselesaikan.

"Kami berupaya proses ruislag tanah wakaf ini harus segera selesai secara clean and clear," ujar Haris.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved