Berita Bisnis Terkini
ASITA DIY Sambut Baik Kerja Sama Konektivitas Udara InJourney dan Thai Airways
ASITA DIY menyambut baik adanya penandatangan Nota Kesepahaman konektivitas udara antara InJourney dengan Thai Airways.
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA- Association Of The Indonesian Tours & Travel Agencies (ASITA) DIY menyambut baik adanya penandatangan Nota Kesepahaman konektivitas udara antara InJourney dengan Thai Airways.
Plh Ketua Association Of The Indonesian Tours & Travel Agencies (ASITA) DIY, Edwin Ismedi Himna mengatakan penandatangan MoU tersebut membuka peluang penerbangan langsung Thailand-Jogja semakin besar.
“Walaupun belum tentu kapan dan penerbangannya berapa kali seminggu. Kami menyambut baik kalau ini (penerbangan langsung Thailand-Jogja) bisa direalisasikan,” katanya, Selasa (20/08/2024).
Menurut dia, penerbangan langsung dapat memangkas ongkos perjalanan sekitar 30-40 persen dibandingkan dengan transit. Angka yang cukup besar dan akan semakin menggairahkan pariwisata DIY.
Kendati demikian, penerbangan langsung juga harus memikirkan keterisian pesawat, sehingga ada keberlanjutan. Sehingga dari kedua belah pihak harus sama-sama melakukan promosi yang masif.
“Ini nggak bicara Jogja aja, kepentingan load factor juga harus dipikirkan. Inbound dan outbound juga harus dipikirkan. Jangan hanya mengharapkan mereka (Thailand) masuk, tetapi juga dari Jogja ke Thailand, biar sama-sama dua jalur terisi,” terangnya.
“Artinya nanti pihak ASITA, industri, bersama-sama pemerintah melakukan promosi yang masif. Promosi Jogja di Thailand juga dilakukan, dan Thailand di Jogja. Harapannya leisure dan pilgrim bisa sama-sama dikembangkan,” sambungnya.
Sejauh ini, market outbound ke Thailand sudah cukup bagus. Sehingga ASITA DIY pun optimis, keterisian pesawat ke Thailand bisa terpenuhi. Terlebih YIA menjadi satu-satunya bandara internasioan di DIY dan Jawa Tengah.
“Pangsanya jauh lebih luas, Semarang, Solo, Jawa Timur bagian selatan, Jawa Tengah sisi barat, jadi market juga,” lanjutnya.
Terpisah, Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney, Maya Watono melalui keterangan tertulisnya menerangkan kerja sama antara InJourney dan Thai Airways untuk meningkatkan konektivitas udara antara Thailand dan Indonesia, khususnya destinasi pariwisata Candi Borobudur.
“Candi Borobudur dicanangkan sebagai destinasi spiritual pilgrim tourism sejalan dengan komitmen InJourney dalam membangun destinasi yang inklusif sebagai tempat beribadah bagi penganut agama Buddha. Kami memahami bahwa animo wisatawan dengan minat khusus seperti spiritual pilgrim di Candi Borobudur ini sangat tinggi, untuk itu kami mengembangkan konektivitas dari sisi udara berkolaborasi dengan Thai Airways,” terangnya. ( Tribunjogja.com )
Jelang Natal, Perajin Patung Rohani di Bantul Banjir Pesanan |
![]() |
---|
KAI Daop 6 Yogyakarta Siap Dukung Program Angkutan Motor Gratis Periode Natal 2024 |
![]() |
---|
Transaksi Pembayaran Jadi Katalisator Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutan |
![]() |
---|
Sambut Libur Akhir Tahun, YIA Kulon Progo Akan Turunkan Tarif PJP2U dan PJ4U hingga 50 Persen |
![]() |
---|
Truk Mogok di Perlintasan Kereta Wilayah Purwokerto, Sejumlah KA Alami Kelambatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.