Kemendes PDTT Genjot Pelatihan bagi Konten Kreator Muda di Kulon Progo

Kegiatan dari Program P3PD Komponen 2C1Akademi Desa ini berlokasi di Kapanewon Wates dan Kokap.

Editor: ribut raharjo
Istimewa
Kemendes PDTT Genjot Pelatihan bagi Konten Kreator Muda di Kulon Progo 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan, Transmigrasi kembali galakkan pelatihan peningkatan kapasitas bagi para konten kreator muda desa di beberapa daerah, termasuk di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kegiatan dari Program P3PD Komponen 2C1Akademi Desa ini berlokasi di Kapanewon Wates dan Kokap dan berlangsung sejak tanggal 9-14 Agustus 2024. 

Menurut Choiril Akbar, Tim Pelatih Nasional, jumlah  peserta mencapai 60 orang,  berasal  dari Kalurahan Karangwuni, Triharjo, Hargotirto, Hargomulyo, Pendamping Desa dan Duta Digital dengan jumlah peserta 60 orang.

"Kelas dibagi menjadi 2 yaitu Kalurahan Karangwuni Wates dan Kalurahan Hargotirto Kokap. Kedunya didampingi oleh 2 Tim Pelatih Nasional dan 6 (Enam) Pelatih Daerah (perwakilan dari Alumni Konten Kreator tahun 2021, 2022 dan 2023)", ungkapnya.

Menurutnya, peserta berasal dari generasi muda masyarakat desa setempat yang mempunyai minat, hobi dan bakat dalam pembuatan konten dan video tetapi belum memahami teknis pembuatan video, aturan-aturan yang harus di patuhi dalam membuat suatu konten dan menghasilkan video yang berkualitas dengan jenis video seperti video presentasi, wawancara, tutorial, microlearning, atau success story. 

Choiril menambahkan, materi yang diberikan pada saat pelatihan meliputi, Penguatan Perspektif SDGs Desa, Pengenalan Akademi Desa 4.0, Membuat Konten, Dasar-dasar Video Pembelajaran, Menemukan Ide & Gagasan, membuat Konsep, Penyusunan Storyline, Pengambilan Footage, Penyuntingan, dan Publikasi ke platform OVP (Online Video Platform) Akademi Desa.

"Aplikasi OVP menjadi wadah platform digital dari semua video pembelajaran yang sudah dihasilkan. Kisaran 900 video pembelajaran mulai tahun 2021 sampai sekarang yang sudah diunggah dan bisa dinikmati oleh seluruh Masyarakat desa", imbuhnya.

Kabid Pemberdayaan Masyarakat Kulon Progo, Susilo Ari Wibowo dalam sambutanya mengharapkan agar para konten kreator muda desa tersebut dapat memaksimalkan peran mereka dalam  mengenalkan dan  mempromosikan potensi yang dimiliki oleh  Kabupaten Kulon Progo, khususnya Kecamataan Wates dan Kokap melalui media sosial dan Platform OVP Akademi Desa. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved