Rumah Warga di Pengasih Kulon Progo Dilalap Api, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Dini hari itu, F terbangun dari tidurnya karena merasa mendengar ada suara percikan api dari arah ruang belakang.

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUN JOGJA/Humas Polres Kulon Progo
Kebakaran yang terjadi pada rumah warga di Kapanewon Pengasih, Kulon Progo pada Rabu (07/08/2024) dini hari. Kebakaran diduga disebabkan oleh korsleting listrik. 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Sebuah rumah warga di Padukuhan Derwolo, Kalurahan Pengasih, Kapanewon Pengasih, Kulon Progo nyaris ludes dilalap api pada Rabu (07/08/2024) dini hari.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Kasi Humas Polres Kulon Progo, AKP Triatmi Noviartuti, menjelaskan rumah yang terbakar merupakan milik U (80). Ia tinggal di rumah tersebut bersama keluarganya.

"Kebakarannya terjadi sekitar pukul 02.15 dini hari tadi, saat seluruh penghuni rumah sedang terlelap," jelas Novi memberikan keterangannya.

Kebakaran tersebut awalnya diketahui oleh F (17), cucu dari U.

Dini hari itu, F terbangun dari tidurnya karena merasa mendengar ada suara percikan api dari arah ruang belakang.

F lalu bergerak keluar kamar dan melihat api sudah membesar dari ruang belakang tersebut.

Ia pun langsung membangunkan semua orang di dalam rumah sekaligus berteriak meminta tolong.

"Teriakan F didengar oleh P (43), yang tinggal di sebelah rumah tersebut," kata Novi.

Baca juga: Kulon Progo Jadi Tuan Rumah Rakornas Pengembangan Pemuda 2024

Saat itu P juga melihat api semakin berkobar dari arah belakang rumah U.

Ia pun lalu memanggil warga lainnya dan mereka bergerak untuk memadamkan api tersebut.

Menurut Novi, salah satu anggota keluarga korban lalu menghubungi Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Kulon Progo.

Tim Damkar kemudian datang ke lokasi dengan 4 unit kendaraan untuk memadamkan kebakaran.

"Selang beberapa waktu api berhasil dipadamkan, namun sebagian besar bagian belakang rumah ludes terbakar," ujarnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, kebakaran diduga berasal dari korsleting listrik di ruang belakang rumah.

Kerugian akibat kejadian ini ditaksir mencapai Rp50 juta.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kulon Progo, Taufik Prihadi, mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran.

Salah satunya memastikan instalasi listrik rumah dalam kondisi aman.

"Potensi kebakaran di musim kemarau ini lebih tinggi sehingga masyarakat perlu waspada," kata Taufik.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved