Wanita Asal Klaten Tewas di Jerman

WNI Asal Klaten yang Tewas di Jerman, Dimakamkan Hari Ini di Makam Keluarga Cokro Kembang

Jenazah YCH akan dikebumikan di makam keluarga Cokro Kembang, Desa Paseban, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. 

Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Hari Susmayanti
Tribun Jogja/Dewi Rukmini
Suasana pemberangkatan jenazah YCH (34), WNI asal Klaten yang ditemukan tewas di Jerman diduga dibunuh suaminya, di rumah duka Perumda Gergunung, Kelurahan Gergunung, Kecamatan Klaten Utara, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Senin (22/7/2024). 

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Jenazah YCH (34), warga negara Indonesia (WNI) asal Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, yang tewas diduga dibunuh suaminya di Jerman, dimakamkan hari ini Senin (22/7/2024).

Jenazah YCH akan dikebumikan di makam keluarga Cokro Kembang, Desa Paseban, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. 

Pantauan Tribunjogja.com, puluhan orang terlihat melayat di rumah duka Perumda Gergunung Nomor 58 RT 01 RW 08, Kelurahan Gergunung, Kecamatan Klaten Utara, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Sebelum jenazah diberangkatkan ke tempat peristirahatan terakhir, para anggota keluarga korban melaksanakan misa pemberangkatan di dalam rumah duka.

Sekitar pukul 09.52 WIB, peti jenazah YCH dikeluarkan dari rumah duka. Keluarga mendiang terlihat berjalan memutari peti jenazah sebagai pertanda salam perpisahan. 

Kemudian, peti jenazah dimasukkan ke dalam mobil ambulance dan akan dibawa ke makam keluarga Cokro Kembang di Desa Paseban, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten

Suasana sedih dan duka dari pihak keluarga korban terasa menyelimuti rumah duka.

Baca juga: Cerita Polisi Temukan TKP Mengerikan di Rumah Wanita Asal Klaten yang Tewas di Jerman

Pihak keluarga pun belum memberikan keterangan terkait dengan kematian YCH.

Sementara berdasarkan informasi yang dihimpun Tribunjogja.com, rumah duka di Perumda Gergunung, Kelurahan Gergunung, Kecamatan Klaten Utara itu adalah rumah nenek korban.

Sedangkan Desa Paseban, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah adalah daerah asal kakek mendiang YCH yang sudah meninggal. 

Dikabarkan, YCH tumbuh besar di Jakarta. Ia adalah sosok wanita yang cerdas dan pandai.

"Dia cerdas dan pandai karena menguasai lima bahasa," kata seorang pelayat yang tidak mau disebutkan namanya. 

Sebelumnya diberitakan bahwa jenazah YCH tiba di rumah duka di Kecamatan Klaten Utara, Kabupaten Klaten, pada Minggu (21/7/2024) dini hari. 

Melansir Kompas.com, Direktur Pelindungan Warga Negara Indonesia Kementerian Luar Negeri RI, Judha Nugraha menyebut, kematian WNI berinisial YCH (34) di Frankfurt Jerman karena dibunuh oleh suaminya sendiri yang berkewarganegaraan asing. 

Informasi kematian itu sementara didapat dari media lokal setempat. 

"Media lokal setempat telah memberitakan peristiwa pembunuhan YCH oleh suaminya yang berkewarganegaraan asing. Diberitakan pula bahwa suami YCH selanjutnya melakukan bunuh diri," kata Judha dalam keterangan tertulis, Senin (15/7/2024).

Judha menjelaskan, Konsulat Jenderal RI (KJRI) Frankfurt juga telah menerima informasi dari kepolisian Fürstenfeldbruck, Bayern terkait kematian YCH.

YCH ditemukan meninggal pada 9 Juli 2024. Polisi memastikan YCH merupakan korban pembunuhan dan telah dilakukan otopsi. 

"Polisi masih menyelidiki lebih lanjut peristiwa ini," ucap Judha.

KJRI Frankfurt juga telah menginformasikan kabar duka tersebut kepada keluarga YCH di Indonesia.

"Selanjutnya, KJRI Frankfurt akan memberikan layanan kekonsuleran bagi kekuarga dan memfasilitasi pemulangan jenazah ke Indonesia," tutur Judha.

"KJRI Frankfurt juga akan terus berkoordinasi dg Kepolisian setempat terkait penyelidikan kasus ini," tandasnya. (*)

 

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved