Misteri Gadis Bertato Kupu-kupu Ditemukan Tewas Mengenaskan di Demak, Ternyata Dihabisi Muncikari

Mayat perempuan mudah itu diketahui berinisial AS (15), warga Ambarawa, Kabupaten Semarang.

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJATENG/Rezanda Akbar D.
Tato Kupu-kupu di dada jenazah perempuan yang ditemukan di kebun Desa Trimulyo, Guntur, Demak 

"Dia itu minta tamu lagi, saya cariin tamu sudah dapat. Tamunya datang dia cancel. Dianya bilang saya capek," kata ASM kepada Kompas.com, di Polres Demak, Jumat (19/7/2024) malam.

"Habis itu kita duduk bareng sama korban juga, terus dia tiba-tiba minta tamu 'dapetin tamu lagi kak' saya carikan dapat lagi, tamu datang dia tidak mau alasan sudah ngantuk," sambung dia.

ASM mengaku kalau dirinya dan korban sudah sepakat untuk menjalani bisnis prostitusi online di Demak.

"Minimal tiga orang. Setelah sampai (di Demak) dia hanya melayani satu orang," kata dia.

Setelah menolak dua pelanggan, ASM pun merasa kesal sehingga mengajak korban ke semak-semak atau bantaran Sungai Tuntang Desa Trimulyo dengan mengelabui korban ingin bertemu seorang teman sekitar pukul 15.00 WIB.

Saat korban lengah, ASM pun langsung memukul AS pada bagian kepala depan dan belakang menggunakan balok kayu jati dan bambu yang ditemui di lokasi.

Tak cukup sampai di situ, pelaku juga menusuk bagian lengan korban dengan sebilah gunting sebanyak dua kali.

Menurut keterangan polisi, dari hasil otopsi pemeriksaan forensik, korban meninggal dunia akibat pendarahan di otak.

"Korban mengalami patah tulang pada tengkorak, sehingga mengalami pendarahan pada otak otak kecil maupun besar," ungkap Kasatreskrim Polres Demak, AKP Winardi, Jumat malam.

Baca juga: Tekan Pembuangan Sampah ke Sungai Lewat Winongo Jogja River Festival 2

Kesaksian Orang Tua

Sementara itu ayah AS, Kuswanto mengaku sudah tidak bertemu dengan anaknya sejak satu setengah bulan terakhir.

Menurut Kuswanto, AS sempat berpamitan kepada keluarga untuk mengikuti kegiatan pengajian.

Namun sejak saat itu, AS tidak kembali ke rumah.

Pihak keluarga pun sudah berusaha mencari keberadaan AS, namun tetap tidak ketemu.

Kabar keberadaan AS baru diketahui keluarga setelah kasus penemuan mayat di Demak.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved