Dinas Kominfo Sleman Deteksi Ada Jejak Digital Upaya Peretasan 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Sejumlah website dan aplikasi milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman akses keluarnya sempat ditutup sementara.

Hal ini sebagai langkah antisipasi karena teridentifikasi ditemukan jejak digital yang berusaha masuk untuk mengganggu sistem jaringan milik pemerintah tersebut.

Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Sleman memastikan sistem masih aman, seiring upaya pemulihan yang saat ini terus dilakukan. 

"Kami sudah antisipasi, jejak digital yang terindentifikasi itu, jalur akses internet keluarnya kami tutup. Tapi kalau di akses dari dalam, itu masih bisa. Jadi pake WiFi-nya di dalam. Jadi sistem masih aman," kata Plt Kepala Kominfo Sleman, Eka Suryo Prihantoro, dikutip Rabu (3/7/2024). 

Menurut Eka, upaya peretasan sistem ini teridentifikasi pada Minggu (30/6/2024).

Pascatemuan itu, pihaknya segera melakukan pengecekan ke sistem.

Baca juga: Peretas PDN Janji Berikan Kunci Pembuka Ransomware, Ahli UGM: Data Mungkin Sudah Direplikasi

Pengecekan dilakukan untuk memastikan semua data aman dan bisa diakses. Termasuk melakukan penutupan akses sementara.

Sejauh ini, sudah ada 4 domain, dari sekitar 12 domain milik pemerintah yang aksesnya sudah dibuka.

Misalnya akses domain Disdukcapil Online, sempat ditutup kini sudah dibuka kembali. 

"Kami cuma berjaga jaga saja. Jangan sampai seperti itu dibiarkan. Kami menemukan jejak digital, maka kami tutup dulu," katanya. 

Setelah dicek dan dipastikan semua aman, tim dari pemerintah kemudian mengganti semua password agar lebih menjamin keamanan dan tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Kendati demikian, kata Eka, pihaknya selama ini telah melakukan backup data.

Bahkan pihaknya menerapkan sistem tiga kali backup yang ditempatkan di tiga lokasi berbeda.

Yaitu di kantor Kominfo, luar kantor dan luar daerah. 

Tiga kali backup dilakukan sebagai langkah kehati-hatian agar aman dan sistem tetap lancar.